Suara.com - Ratusan tamu undangan Debat Pilpres kedua secara berangsur-angsur mulai mendatangi Golden Ballroom Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/2/2019) petang. Tampak pula ratusan wartawan dari berbagai platform media memadati halaman menuju lobi Golden Ballroom sejak siang hari.
Mereka menanti perkembangan, termasuk menunggu narasumber dari kedua pasangan calon terkait persiapan pelaksanaan debat capres. Beberapa tamu undangan dari kedua pasangan calon sudah mulai memasuki ruang debat.
Debat Pilpres untuk capres putaran kedua yang mengambil tema infrastruktur, energi dan pangan, sumber daya alam dan lingkungan hidup itu tamu undangan diharuskan membawa surat undangan.
Surat undangan kemudian dipindai di sebuah komputer saat tiba di lobi depan di mana di setiap surat undangan telah ada barcode khusus.
"Tamu kemudian difoto dan dipakaikan gelang yang ada kode 'QR' untuk kemudian di-'scan' (pindai) kembali menuju panggung debat," kata Petugas Panitia Registrasi Debat Capres, Mimi.
Total tamu undangan dalam debat capres putaran kedua sebanyak 600 orang, dari jumlah itu 280 undangan (masing-masing 140) merupakan undangan dari masing-masing pasangan calon. Sementara sisanya sebanyak 320 orang adalah undangan KPU. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban