Suara.com - Sekira 4 emak-emak joget sambil injak sajadah di Cengkareng, Jakarta Barat sudah terungkap. Alasan emak-emak joget sambil injak sajadah, karena sajadah itu sudah rusak.
Kapolsek Cengkareng, Kompol Khoiri mengatakan, kejadian emak-emak joget sambil injak sajadah terjadi daerah Cengkareng Timur, Jakarta Barat, Minggu (17/2/2019). Dirinya mengatakan pihaknya telah memeriksa sejumlah orang yang terlihat dalam video tersebut pada Senin (18/2/2019).
Khoiri menerangkan, sajadah tersebut telah dipotong menjadi kecil. Alasannya sajadah sudah tidak layak untuk digunakan. Karena hujan, akhirnya potongan karpet tersebut digunakan untuk senam.
"Itu kan kejadian tiga tahun lalu karena ada karpet panjang sudah rusak, musalanya sedang direnovasi, dipotong dan digunakan untuk alas kaki, ganjal kaca dan ada saat itu memang ada kegiatan senam dipakai di atas panggung dah itu aja," jelas Khoiri saat dikonfirmasi, Selasa (19/2/2019).
Ada 5 orang yang terlibat dalam aksi goget emak-emak sambil injak sajadah itu. Salah satunya adalah Caleg DPRD DKI Jakarta dari PDIP Doddy Akhmadsyah Matondang.
Sebuah video senam goyang pinggul emak-emak di atas sajadah salat dikecam netizen. Netizen mendoakan para perempuan yang tengah senam sembari menginjak sajadah terkena azab.
Video tersebut berdurasi 45 detik disebar oleh akun Twitter @PanglimaHansip (18/2/2019) kemarin. Dalam video itu tampak emak-emak tengah senam mengenakan pakaian ketat loreng hijau dan cokelat berpadu abu-abu.
Dalam video itu, 3 perempuan di atas panggung itu pun sempat mengajak peserta senam lainnya untuk naik ke atas panggung. Si pengunggah video tidak menyebutkan lokasi senam tersebut.
"Ini kenapa gua kaga demen nih partai... gerwani pada joged diatas sajadah provokasi terus #CapresO1Bohong," kicau @PanglimaHansip.
Baca Juga: Caleg PDIP Ikut Injak Sajadah Sambil Joget Bareng Emak-emak di Cengkareng
Di video itu juga nampak sebuah spanduk merah. Namun tidak jelas gambar spanduk tersebut. Hanya saja diduga spanduk itu adalah spanduk kampanye. Sampai Selasa (19/2/2019) siang, video itu sudah disukai 500 orang lebih dan disebar oleh 400 orang. kebanyakan komentar netizen di video itu bernada miring dan sumpah serapah.
"@PanglimaHansip @Nadya98522998 Semoga diturunkan azab yg perih kepada pelakunya," kicau @anakRan37291421.
"Apa coba maksudnya harus joget diatas sajadah begitu? Terlihat sekali itu diletakan dgn sengaja... Ada yg bisa jelaskan alasannya?? #BuktiRezimAntiIslam," @bathosai1.
Berita Terkait
-
Caleg PDIP Ikut Injak Sajadah Sambil Joget Bareng Emak-emak di Cengkareng
-
Aksi Selow Emak-emak Terobos Palang Pintu Kereta, Duh
-
Viral! Senam Goyang Pinggul Emak-emak di Atas Sajadah Salat Dikecam
-
Ini Pengakuan Emak-Emak Tentang Sein Kiri Belok Kanan
-
Tak Ketemu Orangnya, Mobil Alphard Prabowo Digilir Emak-emak Buat Selfie
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Pramono Anung Kukuhkan 1.005 Pelajar Jadi Duta Ketertiban: Jadi Mitra Satpol PP
-
Hormati Putusan MK, Polri Siapkan Langkah Operasional Penataan Jabatan Eksternal
-
Istana Pastikan Patuhi Putusan MK, Polisi Aktif di Jabatan Sipil Wajib Mundur
-
Polemik Internal Gerindra: Dasco Sebut Penolakan Budi Arie Dinamika Politik Biasa
-
KPK Usut Korupsi Kuota Haji Langsung ke Arab Saudi, Apa yang Sebenarnya Dicari?
-
Boni Hargens: Putusan MK Benar, Polri Adalah Alat Negara
-
Prabowo Disebut 'Dewa Penolong', Guru Abdul Muis Menangis Haru Usai Nama Baiknya Dipulihkan
-
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Sektor Energi hingga Kebebasan Sipil Disorot: Haruskah Reshuffle?
-
Hendra Kurniawan Batal Dipecat Polri, Istrinya Pernah Bersyukur 'Lepas' dari Kepolisian
-
400 Tersangka 'Terlantar': Jerat Hukum Gantung Ratusan Warga, Termasuk Eks Jenderal!