Suara.com - Ketua RW 5, Cengkreng Timur bernama Razak Suciaki menceritakan kronologi terkait video viral caleg PDI Perjuangan Doddy Akhmadsyah yang ikut senam pinggung bersama emak-emak di atas sajadah.
Menurutnya, sajadah yang diinjak-injak itu digunakan agar peserta senam tak terjatuh karena saat itu kondisinya sedang turun hujan.
"Berdasarkan keterangan warga yang hadir di acara, saat senam pagi itu hujan, lalu panitia mencari alas agar panggung yang digunakan tidak licin," ujar Ketua RW 05, Razak Suciaki di Cengkareng Timur, Jakarta Barat Rabu, (20/02/2019).
Meski demikian, Razak memastikan, tindakan itu tidak memiliki maksud melecehkan agama tertentu.
Terpisah, pengurus Musala Nurul Iman bernama Barnas Affandi mengaku tidak pernah menerima permohonan dari penyelanggaran acara senam untuk meminjam sajadah milik musala. Diketahui, acara senam tersebut digelar di depan Musala Nurul Iman pada Minggu (17/02/2019) pagi.
"Penyelenggara tidak izin sama saya atau pengurus musalah lainnya. Saya sedang tidak ada di lokasi saat kejadian," kata Barnas.
Meski mengundang polemik setelah viral di medsos, polisi tak menemukan adanya unsur kesengajaan terkait senam pinggul Caleg PDIP dengan emak-emak di atas sajadah.
"Dugaannya tak ada unsur kesengajaan," kata Kapolsek Cengkareng , Kompol H. Khoiri saat dikonfirmasi, Selasa (19/2/2019).
Menurutnya, orang-orang yang melakukan senam pinggul itu tak sengaja mengijak-ngijak sajadah karena saat itu posisi karpet itu di balik. Selain itu, dia mengatakan, orang-orang yang mengggelar senam tersebut telah meminta maaf setelah video senam pinggul di atas sajadah tersebut viral.
Baca Juga: Militer AS Kembangkan Paus Besi, Lebih Canggih dari Drone Kapal Selam
"Kemudian sudah ada permintaan maaf secara terbuka itu dia benar-benar tidak tahu karena pemakaian karpet itu kan terbalik. Jadi ada hujan, supaya panggungnya tidak kotor aja gitu," ujarnya.
Dia menjelaskan, polisi langsung melakukan penyelidikan setelah video itu beredar di dunia maya. Terkait penyelidikan ini, polisi juga telah memeriksa sejumlah orang yang terlihat dalam video tersebut.
(Fakhri Fuadi).
Berita Terkait
-
Fadli Zon Puji Aksi Tantan yang Beri Dukungan ke Prabowo di Gedung PBB
-
Bukan Diplomat, Ini Identitas Lelaki Pendukung Prabowo di Ruang Sidang PBB
-
Heboh Lelaki Berdasi Sampaikan Dukungan ke Prabowo di Ruang Sidang PBB
-
Guru yang Dilecehkan Siswa SMP Dihadiahi Umrah, Hotman Paris Siap Beri Ini
-
Diduga Ada Persaingan Bisnis Dibalik Viral Pengantin Tercebur ke Kali
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi
-
Sinyal Retak? Jokowi Perintahkan Dukung Gibran 2 Periode, GCP Balas Telak: Wapres Tak Harus Dia!
-
Adian Napitupulu Minta Kewenangan BAM DPR Ditambah, Biar Bisa Panggil Pejabat Bermasalah