Suara.com - Yusron (28), warga Kelurahan Sananwetan, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, seharusnya sedang menikmati bulan madu bersama kekasihnya. Namun, gara-gara tertangkap saat pesta sabu-sabu, Yusron gagal menikahi pujaan hatinya.
Seharusnya dia menikah hari Minggu (24/2/2019), tapi seminggu sebelumnya (17/2) Yusron malah pesta sabu bersama temannya Dodo Hendrawan (39) di sebuah rumah di Kelurahan Sananwetan.
"Iya, undangan sudah disebar," ujar Yusron saat ditanya wartawan tentang rencana pernikahannya, Rabu (27/2).
Menurut sumber Satnarkoba Polres Blitar Kota, saat digerebek Yusron langsung panik dan membuang sabu dan alat isap alias bong ke sebuah celah sempit di belakang rumah melalui lubang ventilasi udara. Hal ini membuat polisi dengan susah payah menemukan barang bukti, termasuk 2,5 gram sabu-sabu, dengan cara menjebol tembok rumah.
Kapolres Blitar Kota AKBP Adewira Negara Siregar mengatakan, polisi telah kembali menangkap tiga pelaku lain yang berperan sebagai pengedar setelah melakukan pengembangan dari kasus pesta sabu Yusron. Mereka adalah Toni Kurniawan (41), Deny (24) dan Ahmad Huzaini (40).
"Penangkapan ketiga pelaku berdasarkan pengembangan dari kasus sebelumnya, termasuk dari penangkapan terhadap Yusron dan Dodo," kata Adewira.
Kontributor : Agus H
Berita Terkait
-
Mayat Bertato Malaikat Bersayap Masih Remaja, Ini Identitasnya
-
Mayat Bertato Malaikat Bersayap Ternyata Tewas Dibunuh 3 Hari Lalu
-
Awal Dikira Boneka, Warga Temukan Mayat Lelaki Bertato Malaikat Bersayap
-
Telan 118 Gram Sabu, Gadis Asal Lombok Tertangkap di Batam
-
Guru Olahraga Cabuli Puluhan Pelajar SD Saat Ganti Baju
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Asmara Berujung Maut di Cilincing: Pemuda Tewas Dihabisi Rekan Sendiri, Kamar Kos Banjir Darah!
-
Video Gibran Tak Suka Baca Buku Viral Lagi, Netizen Bandingkan dengan Bung Hatta
-
KPK Ungkap Kasus Korupsi Kuota Haji, Libatkan Hampir 400 Biro Perjalanan
-
Nabire Diguncang Gempa Berkali-kali, Jaringan Internet Langsung Alami Gangguan
-
KPK Sita Uang Hingga Mobil dan Tanah dari Dirut BPR Jepara Artha dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Terungkap! Modus Oknum Kemenag Peras Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji
-
PWNU DKI Ingatkan soal Transformasi PAM Jaya: Jangan Sampai Air Bersih Jadi Barang Dagangan
-
Satgas PKH Tertibkan Tambang Ilegal di Maluku Utara: 100 Hektar Hutan Disegel, Denda Menanti!
-
Diungkap KPK, Ustaz Khalid Basalamah Beralih dari Haji Furoda ke Khusus Gegara Dihasut Oknum Kemenag
-
KPK Ungkap Modus 'Pecah Kuota' Biro Haji: Sengaja Ciptakan Kelangkaan Demi Harga Mahal