Suara.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan, ingin membentuk tim khusus dalam upaya menangani bencana di Indonesia. Tim tersebut nantinya terdiri dari TNI dan Polri.
Berdasarkan keterangan BNPB, personil TNI yang diturunkan untuk menangani dampak gempa NTB mencapai 1.000 orang. Jumlah itu terdiri dari 800 orang personil TNI AD dan 200 orang dari TNI AL.
"Usulan saya, kita bentuk tim khusus penanganan bencana yang tergabung dari TNI dan Polri," ujar Kepala BNPB, Doni Mordano di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (13/03/2019).
Doni meyebut, selama penanganan bencana di NTB pada 29 Juli 2018 lalu, TNI sangat berjasa. Tentara yang berada di lokasi bencana tidak hanya membantu perbaikan terhadap infrastruktur, tapi juga perbaikan moral dan semangat warga korban bencana.
"Setelah gempa di NTB, TNI juga turut berbaur dengan masyarakat dan membuat mereka semangat kembali," ujar Doni.
Sebelumnya, Tim Pengawas (Timwas) bencana DPR RI menggelar rapat pasca gempa di Nusa Tenggara Barat (NTB). Pembahasan rapat ini meliputi evaluasi pembiayaan dan penanganan dampak gempa di NTB.
Rapat ini dipimpin oleh Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah. Selain itu juga dihadirkan Kepala BNPB, Doni Mordano serta perwakilan dari Kemenko Perekonomian, Kemenko PMK, Kemenkeu, dan Kemensos.
Hadir juga Bupati dan Pimpinan DPRD dari berbagai daerah di NTB. Di antaranya bupati atau wali kota dan pimpinan DPRD dari Sumbawa, Sumbawa Barat, Lombok Utara, Lombok Timur, Lombok Tengah dan Mataram.
Baca Juga: Isu Mau Kiamat, Warga Ponorogo Lari ke Malang sampai Jual Rumah
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Kewenangannya Dicabut, Karen Agustiawan Klaim Tak Tahu Soal Penyewaan Tangki BBM Anak Riza Chalid
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina