Suara.com - Seorang petugas kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu pada Jumat (22/3/2019) sore sekitar pukul 16.30 WIB menemukan granat tangan jenis manggis yang diduga masih aktif di bak penampungan sampah di kawasan Pasar Atas Curup.
Dandim 0409/Rejang Lebong Letkol Kav Budi Wirman melalui Pasi Intel Kapten Cba Afrizal mengatakan, granat manggis ini ditemukan oleh Rasman (40) petugas honorer DLH Rejang Lebong saat membersihkan sampah yang berserakan di dekat bak penampungan sampah yang berada di kawasan Pasar Atas RT 02 RW 01, Kelurahan Pelabuhan Baru.
"Granat ini ditemukan oleh yang bersangkutan saat membersihkan sampah di sekitar bak penampung sampah Pasar Atas, di mana granat itu berada di tumpukan sampah kemudian dipindahkan ke dalam bak penampungan sampah," ujarnya seperti dilansir Antara.
Tak lama usai penemuan granat itu, melintas anggota Kodim 0409/Rejang Lebong dan Rasman langsung melaporkan temuannya itu. Kemudian dirinya bersama dengan anggota Intel dan Babinsa mengamankan lokasi penemuan granat guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
"Granatnya sudah kami evakuasi dan serahkan kepada petugas Denpal Curup, karena kalau di sana bisa berbahaya bagi warga setempat. Ini kemungkinan dibuang oleh seseorang yang tidak berani untuk menyerahkan granat tersebut ke pihak yang berwenang," tambah dia.
Sementara itu, Aan (37) salah seorang pedagang di kawasan Pasar Atas yang posisinya tokoknya tidak jauh dari lokasi penemuan granat mengatakan, dirinya sempat kaget saat ada petugas TNI yang datang mengamankan granat di dalam bak penampungan sampah di wilayah itu.
"Kami sempat kaget begitu tahu ada petugas kebersihan yang menemukan granat saat lagi turun hujan, tapi tidak lama kemudian granatnya langsung di bawa anggota TNI ke Kodim," katanya.
Berita Terkait
-
Buruh Bandar Lampung Temukan Granat Aktif Buatan Amerika di Tumpukan Sampah
-
Danrem Suryakencana: Granat yang Bunuh 2 Anak dari Sisa Latihan TNI
-
Pemkot Bogor Janji Kasih Santunan ke Anak Korban Ledakan Granat
-
5 Fakta di Balik Ledakan Granat di Bogor, Ada 2 Anak Tewas
-
Granat Meledak di Kawasan Militer Tewaskan Anak, TNI: Warga Dilarang Masuk
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terbongkar! Bisnis Pakaian Bekas Ilegal Rp669 M di Bali Libatkan Warga Korsel, Ada Bakteri Bahaya
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin
-
Bahlil Lapor ke Prabowo Soal Energi Pasca-Bencana: Insyaallah Aman Bapak
-
Manuver Kapolri, Aturan Jabatan Sipil Polisi akan Dimasukkan ke Revisi UU Polri
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal
-
Bareskrim Bongkar Kasus Impor Ilegal Pakaian Bekas, Total Transaksi Tembus Rp668 Miliar
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri