Suara.com - Calon Presiden petahana Joko Widodo atau Jokowi kampanye di Mamuju, Sulawesi Barat dengan mengenakan kemeja putih yang menjadi ciri khasnya untuk memulai kampanye di wilayah itu.
Jokowi tiba di Bandara Tampa Padang Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Kamis (28/3/2019) sekitar pukul 13.30 WITA. Jokowi didampingi oleh sang istri Iriana Joko Widodo yang juga mengenakan pakaian putih senada.
Saat tiba di bandara, Jokowi langsung disambut oleh warga setempat yang telah menantinya. Jokowi sempat melayani permintaan warga yang menantinya untuk bersalaman bahkan berfoto bersama. Jokowi juga sempat menggunakan ponsel seorang warga kemudian melakukan swafoto dengan pemilik ponsel tersebut.
Sepanjang jalan menuju lokasi acara banyak warga yang berdiri di sisi jalan menyambut kedatangan Jokowi. Capres 01 ini beberapa kali berhenti untuk menyapa warga yang antusias menyambutnya.
Jokowi baru saja rampung berkampanye di Balikpapan, Kalimantan Timur, kemudian melanjutkan kampanye di Mamuju, Sulawesi Barat, yang akan berkampanye menyoroti pentingnya infrastruktur untuk percepatan ekonomi.
Salah satunya adalah Bendungan Kalukku yang saat ini sedang dalam proses konstruksi. Bendungan ini diharapkan akan bisa mengairi 3.500 hektare lahan pertanian padi di Mamuju.
“Dengan adanya Bendungan Kalukku, diharapkan para petani bisa panen sebanyak tiga kali dalam setahun,” kata Erick Tohir, Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo–Maruf Amin.
Erick Tohir menambahkan, Jokowi juga akan fokus pada pertanian yang diwujudkan dalam bentuk program Asuransi Usaha Tani, sehingga para petani di Mamuju akan semakin maju.
“Masyarakat juga bisa memanfaatkan Bendungan Kalukku untuk budi daya ikan yang dapat menjadi sumber protein rakyat,” kata Erick.
Baca Juga: Ketahuan! Begini Saat Jokowi Terpantau Lirik Perempuan Cantik...
Bahkan ia menambahkan, bendungan juga bisa dikembangkan menjadi obyek wisata. “Pengembangannya dapat menggunakan Dana Desa, sehingga pada akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” lanjut Erick.
Infrastruktur lain yang dikembangkan adalah sarana transportasi alternatif dari Sulawesi Selatan menuju Sulawesi Barat, salah satunya dengan pembukaan rute bus Damri dari Kabupaten Bulukumba ke Kabupaten Pasangkayu yang melintasi sejumlah kota, termasuk Mamuju.
“Komitmen serius juga ditunjukkan Pak Jokowi dengan membangun dan memperbaiki jalan Lintas Barat Sulawesi yang menghubungkan Makassar, Polewali Mandar, Majene, Mamuju, hingga Palu,” ungkap Erick.
Ia menjelaskan, pembangunan jalan ini akan membuka akses perekonomian Trans Sulawesi di Mamuju. Ditambah lagi dengan adanya Pelabuhan Mamuju yang sudah selesai dibangun, maka perputaran logistik dari dan menuju Mamuju akan semakin mudah.
“Ongkos transportasi menjadi lebih murah dan pengiriman barang lebih efisien,” tambahnya. (Antara)
Berita Terkait
-
Survei CSIS: Masyarakat Paling Puas dengan Pendidikan di Era Jokowi
-
Sentil Trans Papua, Mardani Ali Sera: Cuma Jadi Jalanan Hantu
-
Rocky Gerung: Ikut Aminkan Esemka, Maruf Bisa Ikut Jokowi Kena UU Terorisme
-
Rocky Gerung: Jokowi Pembuat Hoaks Terbaik dan Terbanyak, Kena UU Terorisme
-
Jokowi Janji Cepat Bangun Jalur Kereta di Kalimantan Selatan
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional