Suara.com - Kasatlantas Polres Jakarta Utara AKBP Agung Pitoyo membantah adanya dugaan pungutan liar (pungli) yang dilakukan anak buahnya kepada pengendara sepeda motor yang kena penindakan tilang.
Agung mengklaim anggota polisi yang terekam dan viral di media sosial itu bukan melakukan pungli tapi sedang mengatur lalu lintas. Bahkan, dia mengklaim anak buahnya tak melakukan penilangan.
"Tidak menilang, anggota tersebut hanya sedang mengatur lalu lintas di sana," ujarnya saat dikonfirmasi, Jumat (29/3/2019).
Agung menegaskan, anggota polisi bernama Aiptu Amiruddin yang berusaha merebut ponsel milik Bennie itu hanya ingin mengecek rekaman tersebut. Video berisi dugaan aksi pungli itu di kawasan Kelapa Gading itu beredar luas setelah diunggah akun Instagram @benniedwardo.
"Memang itu anggota kami dan awal mulanya adalah seorang yang sedang mengambil gambar secara live di sekitar ploting anggota pengaturan. Namun saat handphonenya mau dilihat oleh anggota kami tidak diberikan," kata Agung.
Namun, Agung tak menampik, jika anak buahnya itu sempat terpancing emosi karena merasa direkam oleh warga secara diam-diam.
"Sehingga anggota sedikit memaksa seperti yang ada di video tersebut," Agung menambahkan.
Terkait itu, Agung menyayangkan sikap anggotanya yang emosi kepada warga. Agung menyebut telah menegur angota tersebut.
"Iya sedikit emosi. Kami sudah melakukan peringatan dan teguran agar lebih bisa mengendalikan emosi dan tidak terpancing," kata Agung.
Baca Juga: Pusingnya Para Wali Kota Hadapi Tukang Ojek Online, Simak Curhatnya
Berita Terkait
-
Kasatlantas Jakut Tegur Polisi yang Rebut HP Warga di Kelapa Gading
-
Ibu yang Dorong Anak hingga Viral di Medsos Minta Maaf
-
Heboh Air Terjun Keluar dari Kawah Gunung Galunggung, Ini Penjelasan BPBD
-
Viral Video Ibu Dorong Siswi SD, Wali Kota Malang Minta Bantuan Polisi
-
Kepala Puskesmas Dicokok Polisi saat Ambil Setoran Pungli
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
Terkini
-
Akhmad Wiyagus Resmi jadi Wamendagri, Benjamin Paulus jadi Wamenkes
-
Eky Priyagung Sentil Isu Energi dengan Guyonan Segar di Local Media Summit 2025
-
Resmi! Prabowo lantik Eks Kabaintelkam Peraih Hoegeng Award Akhmad Wiyagus Jadi Wamendagri
-
Air Mata & Ketegangan Warnai Dua Episode Pertama Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas
-
Prabowo Lantik Gubernur dan Wakil Gubernur Papua di Istana, Begini Sumpahnya
-
Apes! Angkut 3 Motor Curian Lewat Tol, Komplotan Maling Ini Malah Dicokok Rombongan TNI
-
Soal Kasus Laptop, Ahli Hukum Sebut Penghitungan Kerugian Negara Tidak Harus Berasal dari BPK
-
Beda dengan Analisa BRIN, Polisi Tak Temukan Tanda-tanda Meteor Jatuh di Cirebon
-
SMAN Banua Kalsel Resmi Diperkenalkan Jadi Sekolah Garuda Transformasi
-
Labfor Polri Turun Tangan, 14 Sampel DNA Korban Ponpes Al Khoziny Dibawa ke Jakarta buat Diteliti