Suara.com - Debat antar calon presiden akan diselenggarakan di Hotel Shangri La, Jakarta, Sabtu (31/3/2019). Untuk memantapkan acara, Komisi Pemilihan Umum (KPU) gelar gladi resik di lokasi terlebih dahulu.
Gladi resik berlangsung sekitar pukul 14.00 WIB. Adapun sejumlah pihak yang berpartisipasi pada debat nantinya ikut dalam gladi resik tersebut.
"Gladi resik dengan para pihak untuk memastikan bahwa persiapan debat keempat dapat dilaksanakan sesuai rencana," kata Komisioner KPU Wahyu Setiawan.
Wahyu mengungkapkan sejauh ini KPU belum menemukan kendala berarti dari persiapan menjelang debat. Namun, ada perubahan waktu yang akan dijalankan pada debat, yakni waktu pada sesi debat keempat dan kelima.
Wahyu menjelaskan bahwa pada debat ketiga yang sudah terselenggara, pembagian waktu bagi kandidat berbicara di sesi keempat masing-masing diberi waktu delapan menit. Setelah mendapatkan evaluasi, nantinya delapan menit tersebut akan diberi patokan di mana masing-masing capres berbicara dua menit dan bergantian.
"Masing-masing kandidat diberi kesempatan bicara 2 menit. Kandidat berikutnya 2 menit sehingga delapan menit itu terbagi adil. Masing-masing mendapat alokasi waktu 4 menit," pungkasnya.
Tema debat yang akan dibahas ialah ideologi, pemerintah, pertahanan/keamanan, dan hubungan internasional. Nantinya debat akan berlangsung mulai pukul 20.00 WIB.
Berita Terkait
-
BPN: Prabowo Akan Yakinkan Indonesia Kembali Jadi Macan Asia di Debat
-
Kapal Sempat Kandas, Logistik Pemilu di Natuna Dinyatakan Masih Aman
-
Kampanye Dulu di Cilegon, Sandiaga Nobar Debat Capres di Jakarta
-
Ada Debat Capres, Ganjar Pastikan Jateng Tetap Laksanakan Earth Hour
-
KPU Segera Selesaikan Aduan Adik Prabowo Terkait DPT Bermasalah
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
Terkini
-
Klaim Turunkan Kemacetan Jalan TB Simatupang, Pramono Pastikan GT Fatmawati 2 Gratis hingga Oktober
-
Mendagri Ajak KAHMI Jadi Motor Perubahan Menuju Indonesia Emas 2045
-
Fakta-fakta Yuda Prawira yang Ditemukan Tinggal Kerangka di Pohon Aren
-
Presiden Trump Patok Rp1,6 Miliar untuk Biaya Visa Pekerja Khusus, Ini Alasannya
-
Sebulan 3 Kali Kecelakaan, Pramono Bakal Evaluasi Transjakarta
-
Ratusan Siswa Keracunan MBG di Banggai Kepulauan, 34 Masih dalam Perawatan
-
Gubernur Bobby Nasution Harap Bisa Bangun Sport Tourism di Sumut Lewat Balap
-
Tim Penyelamat Freeport Temukan Dua Korban Longsor, Pencarian 5 Pekerja Masih Berlanjut
-
Momen Prabowo Subianto Disambut Hangat Diaspora di New York, Siap Sampaikan Pidato Penting di PBB!
-
Agus Suparmanto Dinilai Bisa Jadi Kunci Perubahan PPP, Dukungan Keluarga Mbah Moen Jadi Modal