Suara.com - Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab menerima kedatangan Ketua Majelis Syuro PKS Habib Salim Assegaf di kediamannya di Mekkah, Arab Saudi pada Senin (8/4/2019).
Dalam pertemuan itu, Rizieq Shihab menaruhkan harapan besar kepada PKS sebagai partai Islam di koalisi Indonesia Adil dan Makmur.
Riziq mengatakan kepada Salim Assegaf untuk tetap memegang janji dalam memperjuangkan umat Islam. Rizieq menyebut, partai Islam yang berkhianat sudah pasti akan ditinggalkan.
"Partai Islam yang berkhianat akan kita tinggal. Yang kita harap partai Islam di koalisi hanya PKS" kata Rizieq.
Dalam pertemuan itu, Rizieq juga mengapresiasi atas berlangsungnya kampanye akbar Capres - Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno di Stadion GBK, Minggu (7/4/2019). Rizieq kagum melihat banyaknya umat Islam yang hadir kala itu.
"Umat bersatu memang luar biasa. Kondisi di GBK memang luapan ekspresi umat," ucapnya.
Habib Salim Assegaf kemudian meyakini kepada Rizieq kalau PKS akan terus menjalankan mandat yang telah diputuskan dalam Ijtima Ulama.
"Prabowo menang itu baru dua. Delapannya juga harus menang biar genap sepuluh," pungkasnya.
Selain Habib Salim Assegaf, turut hadir juga pada pertemuan tersebut Ketua Kaderisasi PKS Amang Syafrudin, Ketua Himpunan Dai Millenial Habib Idrus dan Ketua Fraksi PKS di DPR Jazuli Juwaini.
Baca Juga: Yusril Dituding Adu Domba Rizieq Shihab dengan Kubu Prabowo
Berita Terkait
-
PKS Klaim Benderanya Dicatut Laman Daring Dukung Poligami
-
PKS Tarik Iklan Kampanye yang Rendahkan Penyandang Disabilitas Mental
-
Wartawan Kena Hoaks Undangan ke Kantor PKS soal Dukungpoligami.com
-
Iklan Kampanye PKS Dinilai Menstigma Penyandang Disabilitas Mental Diprotes
-
Soal Chat Rizieq, BPN Prihatin Melihat Cara Yusril Cari Muka ke Penguasa
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Semua Agama Dapat Porsi, Menag Nazaruddin Umar: Libur Nasional 2026 Sudah Adil
-
Presiden Prabowo 'Ketok Palu!' IKN Resmi Jadi Ibu Kota Politik 2028 Lewat Perpres Baru
-
Penggugat Ijazah Gibran Bantah Bagian dari Musuh Keluarga Jokowi: Saya Tidak Sedang Mencari Musuh!
-
Rekam Jejak Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo, Narkoba hingga Video Rampok Uang Negara
-
Bongkar Gurita Korupsi Pertamina, Kejagung Periksa Jaringan Lintas Lembaga
-
Guntur Romli Murka, Politikus PDIP 'Rampok Uang Negara' Terancam Sanksi Berat: Sudah Masuk Evaluasi!
-
Dasco: UU Anti-Flexing Bukan Sekadar Aturan, tapi Soal Kesadaran Moral Pejabat
-
Harta Kekayaan Minus Wahyudin Moridu di LHKPN, Anggota DPRD Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Dapat Kesempatan Berpidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Bakal Terbang ke New York?
-
SPBU Swasta Wajib Beli BBM ke Pertamina, DPR Sebut Logikanya 'Nasi Goreng'