Suara.com - Advokat Eggi Sudjana melaporkan Duta Besar RI untuk Malaysia Rusdi Kirana ke Bawaslu terkait skandal surat suara tercoblos pada gambar Jokowi - Maruf di Malaysia. Eggi juga melaporkan putra Rusdi yakni Davin Kirana caleg Nasdem yang gambarnya telah tercoblos di surat suara.
Eggi mengatakan, pihaknya juga berencana menggugat secara perdata 7 pihak yang hari ini juga dilaporkan ke Bawaslu terkait dugaan pelanggaran pemilu. Laporan perdata tersebut akan dilayangkan ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
"Secara perdata juga di samping pidana, di samping undang-undang Pemilu tapi perdata ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Terutama Rusdi Kirana sebagai penanggung jawab Duta Besar Indonesia di Malaysia yang menguasai wilayah," kata Eggi di Bawaslu RI, Jumat (12/4/2019).
Caleg PAN dapil DKI Jakarta 2 itu kemudian merasa dirugikan atas tercoblosnya gambar Davin pada surat suara di Malysia. Untuk itu, Eggi menggugat Rusdi serta putranya itu beserta pihak lain sebesar Rp 7 triliun.
"Coba bayangin (buat) spanduk kaya begini, bikin bendera ke luar negeri tiba-tiba kalah karena orang dicoblos duluan, kan enggak fair, ini kurang ajar pengkhianat demokrasi. Oleh karena itu saya rugi berat, kita gugat lah," kata dia.
Ia menuturkan, jika menang uang tersebut akan dibagikan kepada masyarakat Indonesia.
"Nanti uangnya kita juga bagi-bagi ke rakyat pake pesawat Lion. Kan dia yang punya Lion nih, (uangnya) untuk dibagi-bagi ke rakyat," tutur Eggy.
Berita Terkait
-
Kampanye di Sentul, Jokowi Banggakan Tol Bocimi dan Pamer 3 Kartu Sakti
-
Surat Suara Tercoblos di Malaysia, Jokowi: Harus Ditindak Tegas
-
Ada Peluang Kalahkan Prabowo di Bogor, Jokowi Targetkan 50 Persen Suara
-
Kampanye di Sentul, Jokowi Disambut Barjab dan Repnas
-
Kasus Surat Suara Davin Kirana Tercoblos, Jokowi Didesak Pecat Rusdi Kirana
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi
-
Sinyal Retak? Jokowi Perintahkan Dukung Gibran 2 Periode, GCP Balas Telak: Wapres Tak Harus Dia!
-
Adian Napitupulu Minta Kewenangan BAM DPR Ditambah, Biar Bisa Panggil Pejabat Bermasalah