Suara.com - Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto – Sandiaga Uno meminta pendukungnya tetap tenang dan tak melakukan tindakan anarkistis. Bila perlu, mereka disarankan berjoget.
Juru bicara BPN Prabowo – Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan sang capres sudah meminta seluruh pendukungnya tetap tenang dan tak terpancing provokasi.
"Kami sudah mendengar ada bentrok di tingkat bawah seperti di Madura, Pak Prabowo menyampaikan agar para pendukungnya tetap tenang setenang kami di sini dan jangan melakukan tindakan anarkis," kata Dahnil saat konferensi pers di Jalan Kertanegara Jakarta, Rabu (17/4/2019).
Dahnil berharap, seluruh relawan dan pendukung Prabowo – Sandiaga tetap tenang dan tidak bersikap anarkistis walaupun banyak fakta ketidakadilan yang diterima pihaknya, sehingga harus bertindak dalam koridor hukum.
Dia mengatakan yang paling penting saat ini adalah memastikan proses penghitungan suara di seluruh Tempat Pemungutan Suara (TPS) dikawal secara ketat.
"Jadi tetap tenang, santai dan senyum, apabila perlu menari. Hadapi dengan senyuman karena proses penghitungan suara sedang berlangsung," ujarnya.
Dia juga meminta para pendukung Prabowo – Sandiaga tidak terprovokasi termasuk hasil yang dikeluarkan lembaga survei yang tiba-tiba memenangkan salah satu pasangan calon.
Dahnil mengatakan, saat ini berdasarkan hasil survei internal BPN Prabowo-Sandi, pasangan nomor urut 02 itu unggul 55,4 persen sehingga pada pendukung jangan terprovokasi kabar yang bisa mengganggu kemenangan.
Baca Juga: Ngeri! Prabowo - Sandiaga Dapat 0 Suara di 6 TPS Boyolali
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Peta Jalan Penyelesaian HAM Berat Resmi Dirilis, Keadilan Bagi Korban di Ujung Penantian?
-
Eks Menkumham: Posisi Negara Kalah, Diperalat Oligarki untuk Validasi Perampokan Tanah Rakyat
-
Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi, Babak Baru Nasib Roy Suryo Cs Ditentukan Hari Ini?
-
Tim Forensik Polri Sita Barang Bukti Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati, Termasuk CCTV
-
Puncak Musim Hujan Masih Berlangsung, Gubernur Sumbar Imbau Warga Waspadai Bencana Susulan
-
KPK Kembangkan Kasus OTT Abdul Wahid, Rumah Dinas Plt Gubernur Riau Digeledah
-
Pemerintah Sepakat Lindungi PMI, KemenP2MI Teken Perjanjian Kerja Sama dengan Para Mitra Strategis
-
5 Masalah yang Diselesaikan Dasco di Panggung Politik 2025
-
Ulama Aceh Desak Pemerintah Susun Peta Jalan Pemulihan dan Penetapan Status Bencana Nasional
-
DPR Minta Pemerintah Jangan Remehkan Peringatan BMKG soal Bibit Siklon 93S