Suara.com - Pasar Tanah Abang Blok C, Jakarta Pusat dilalap si jago merah, Senin (22/4/2019) pagi. Api bersumber dari gudang pakaian.
Kebakaran berasal dari sebuah gudang kios baju di lantai 3. Wendy (30), seorang petugas keamanan di pasar tersebut menuturkan, kebakaran itu bermula pada pukul 06.30 WIB diketahui oleh penjual foodcourt yang mencium bau asap terbakar dari lantai 3 Blok C.
Sontak kejadian tersebut langsung dilaporkan ke petugas kebersihan yang langsung mencari sumber asap tersebut. Alhasil ditemukan satu kios gudang pakaian yang terbakar di bagian atap plafon.
Kepanikan pun terjadi di Blok C Pasar Tanah Abang. Para pedagang pun keluar menyelamatkan barang dagangan hingga membantu petugas memadamkan api. Sementara itu saat kejadian, para pengunjung Pasar Tanah Abang menjauhi dari Blok C.
"Kejadian itu petugas langsung melaporkan petugas keamanan. Sehingga begitu tahu ada kios yang kebakar, kami langsung berjibaku memadamkan api," ujar Wendi di lokasi.
Wendy menyebut, objek yang terbakar hanya satu kios, yakni gudang pakaian tersebut. Petugas dan pedagang Pasar Tanah Abang /lantas membongkar satu kios di sebelahnya untuk menghindari api tidak meluas dan merambat ke kios lainnya.
"Jadi, kios yang terbakar itu cuma satu. Satu kios-kios di sampingnya sengaja dibongkar agar tidak merambat," jelasnya.
Wendy mengatakan korsleting listrik menjadi penyebab insiden yang terjadi di pagi hari itu. Karena, saat ditemukan pertama kali, api membakar di bagian atas kios.
"Sementara ini kata pengelola, satu blok di Blok C ini ditutup sementara dengan batas waktu yang belum ditentukan. Pedagang dan karyawan masih bersih kios," singkat Wendy.
Baca Juga: Penampakan Blok C Pasar Tanah Abang Usai 2 Jam Lebih Dilalap Si Jago Merah
Sebelumnya, Petugas pemadam kebakaran berhasil memadamkan api yang menyasar Blok C, Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (22/4/2019). Si jago merah berhasil dijinakkan pada pukul 09.30 WIB.
"Api sudah padam, tadi pada pukul 09.30 WIB. Itu sudah padam total," ujar Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Hardisiswan kepada wartawan, Senin (22/4/2019).
Kekinian pihak pemadam kebakaran masih menghitung jumlah kerugian akibat kebakaran tersebut. Selain itu, tak ada korban jiwa dala insiden itu.
"Total kerugian pihak kami masih menghitung. Korban jiwa nihil," singat Hardisiswan.
Berita Terkait
-
Penampakan Blok C Pasar Tanah Abang Usai 2 Jam Lebih Dilalap Si Jago Merah
-
Pasar Tanah Abang Terbakar, 14 Mobil Damkar Diturunkan
-
Polisi Sebut Korsleting Listrik Jadi Penyebab Bandara Bali Kebakaran
-
Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali Kebakaran
-
Kompleks Perbelanjaan Central World Thailand Terbakar, Dua Orang Tewas
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!
-
KPK Dinilai 'Main Satu Arah', Tim Hukum Rudy Tanoe Tuntut Pembatalan Status Tersangka