Suara.com - Kebakaran terjadi di kompleks perbelanjaan Central World Bangkok, Thailand pada Rabu (10/4/2019) malam waktu setempat. Insiden itu menewaskan sedikitnya dua orang dan melukai 16 lainnya.
Central World merupakan kompleks di pusat Kota Bangkok memiliki salah satu mal tersibuk dan paling populer di kota ini, termasuk sebuah hotel - Centara Grand Hotel - dan kantor.
Foto dan video di media sosial menunjukkan gumpalan asap tebal naik dari gedung. Ratusan orang dievakuasi.
Satu (orang) meninggal di tempat kejadian" dan satu lagi di rumah sakit terdekat, kata juru bicara pusat Darurat Medis Erawan kepada wartawan seperti dilansir dari Channel News Asia, Kamis (11/4/2019).
Salah satu korban telah melompat mati, kata juru bicara kepolisian Krissana Pattanacharoen.
Gubernur Bangkok Aswin Kwanmuang mengatakan kepada wartawan di lokasi kebakaran bahwa gedung itu akan ditutup sampai aman.
"Kita harus melihat dampaknya pada struktur dan polisi harus masuk untuk menyelidiki," ujarnya.
Kebakaran dilaporkan terjadi sesaat sebelum 18.00 waktu setempat. Suara sirene dari kendaraan darurat dapat didengar saat responden pertama berusaha melewati lalu lintas jam sibuk.
Sebuah video menunjukkan satu orang melompat dari jendela untuk menghindari kebakaran.
Baca Juga: Kebakaran Gangwon Memakan Korban, Sederet Seleb Korea Ini Ramai Menyumbang
"Saya melihat asap keluar dari gedung dan dua orang melompat," Thanusit Kidtham, seorang saksi mata, mengatakan kepada Reuters.
Menurut situs berita Khaosod, seorang kepala polisi setempat mengatakan kebakaran terjadi di ruang penyimpanan dokumen di lantai delapan hotel.
Portal berita Nation mengatakan orang-orang terlihat berlari ke tempat parkir hotel untuk mengeluarkan mobil mereka.
Sementara media lokal Thailand menyatakan, api telah dikendalikan.
Central World berada di persimpangan utama di kawasan bisnis Bangkok. Berada di antara gedung yang terbakar selama protes massa anti-pemerintah pada tahun 2010.
Daerah di sekitar Central World adalah tujuan belanja populer dan penuh sesak dengan turis dan lalu lintas jam sibuk.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
Terkini
-
Anggota DPRD Singgung Nias Merdeka, Mengapa Pejabat Daerah Mulai Lempar Pernyataan Kontroversial?
-
Momen Langka di Hari Ibu PDIP: Megawati Bernyanyi, Donasi Bencana Terkumpul Rp 3,2 Miliar
-
LPSK Ajukan Restitusi Rp1,6 Miliar untuk Keluarga Prada Lucky yang Tewas Dianiaya Senior
-
Viral Video Main Golf di Tengah Bencana Sumatra, Kepala BGN Dadan Hindayana Buka Suara
-
Megawati: Kalau Diam Saya Manis, Tapi Kalau Urusan Partai Saya Laki-laki!
-
Amankan Nataru, Satpol PP DKI Sebar 4.296 Personel
-
Kemenkes Waspadai Leptospirosis Pascabanjir, Gejalanya Mirip Demam Biasa tapi Bisa Mematikan
-
Said Didu Bongkar 5 Kedaulatan RI yang 'Dirampas' Jokowi demi Oligarki Selama Satu Dekade
-
Dulu Besi Tangganya Dicuri, Kini Kabel CCTV JPO Daan Mogot Ditemukan Putus
-
Kemendagri Monitor Pengiriman Bantuan 101.000 Lembar Pakaian untuk Korban Bencana di Aceh