Suara.com - Gelar Unjuk Rasa di KPU dan Bawaslu Esok Hari, Eggi Sudjana : People Power Bukan Menggulingkan Pemerintahan
Sejumlah orang yang menamakan dirinya sebagai Gabungan Elemen Rakyat untuk Keadilan dan Kebenaran alias GERAK, berencana aksi di depan gedung Badan Pengawas Pemilu dan Komisi Pemilihan Umum, Kamis (9/5) besok.
Eggi Sudjana—pendukung Capres Cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto – Sandiaga Uno yang menjadi inisiator aksi—mengatakan demonstrasi itu digelar berbarengan di dua titik.
Namun, massa yang akan terlibat aksi terlebih dahulu berkumpul di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat pada pukul 13.00 WIB.
"Kami kumpul dulu di Lapangan Banteng jam 13.00 WIB. Aksinya akan berbarengan. Jadi ada yang ke KPU dan ada yang ke Bawaslu," ujar Eggi saat dikonfirmasi, Rabu (8/5/2019).
Eggi mengatakan, aksi itu untuk menuntut Capres Cawapres nomor urut 1 Jokowi – Maruf Amin didiskualifikasi sebagai peserta Pilpres 2019.
Ia beralasan, pasangan capres cawapres tersebut banyak melakukan kecurangan sehingga harus didiskualifikasi.
Eggi mengakui, aksi itu diinisiasi oleh Mantan Kepala Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat Mayor Jenderal Tentara Nasional Indonesia Mayjen TNI (Purn) Kivlan Zen dan dirinya. Kivan sendiri adalah pendukung Prabowo – Sandiaga.
Namun, Eggi menegaskan, aksi yang disebutnya sebagai people power itu bukan untuk menggulingkan rezim Jokowi – Jusuf Kalla.
Baca Juga: Dituduh Menghasut dan Makar, Polisi Periksa Eggi Sudjana Hari Ini
"Inisiatornya Kivlan Zen bersama saya. Saya pengacaranya. Sebagai pengacara, saya membuktikan people power dalam bentuk unjuk rasa bukan menggulingkan pemerintah," papar Egi.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, telah menerima surat pemberitahuan ihwal aksi tersebut. Sebanyak 11 ribu personel gabungan TNI-Polri diterjunkan untuk mengamankan aksi tersebut.
"Ya betul (ada aksi unjuk rasa tersebut), kami sudah siapkan 11 ribu personel gabungan," ujar Argo kepada wartawan, Rabu (8/5).
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- Sabrina Chairunnisa Ingin Sepenuhnya Jadi IRT, tapi Syaratnya Tak Bisa Dipenuhi Deddy Corbuzier
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
APBD Dipangkas, Dedi Mulyadi Sebut ASN Jabar Bakal Puasa Tahun Depan
-
Viral ASN Deli Serdang Ngaku Sulit Naik Pangkat, Bobby Nasution Langsung Mediasi dan Ini Hasilnya
-
Terungkap! 5 Fakta Baru Kasus Narkoba Onad: Pemasok Dibekuk, Statusnya Jadi Korban
-
Budi Arie Bantah Isu Projo Jauh dari Jokowi: Jangan di-Framing!
-
Budi Arie Hubungi Jokowi, Ungkap Rencana Ganti Logo Projo Lewat Sayembara
-
Delapan Tanggul di Jaksel Roboh dan Longsor, Pemprov DKI Gerak Cepat Lakukan Perbaikan
-
Partai Ummat Kritik Pramono Anung, Sebut Kebijakan Jakarta Tak Berpihak Wong Cilik
-
BMKG: Puncak Musim Hujan Dimulai November, Berlangsung Lebih Lama hingga Februari 2026
-
Lewat Aklamasi, Budi Arie Lanjut Pimpin Projo 2025-2030
-
Anak Menteri Keuangan Yudo Sadewa Kembali Viral, Kali Ini Diduga Sindir Gibran Lewat Postingan Satir