Suara.com - Rapat pleno rekapitulasi suara pemilu tingkat Provinsi DKI Jakarta ditunda. Rekapitulasi dimulai kembali paling cepat, Selasa (14/5/2019) karena penghitungan di tiga kecamatan di wilayah administratif Jakarta Timur belum selesai hingga saat ini.
Sebenarnya, KPU Republik Indonesia sudah mengeluarkan surat edaran yang memperpanjang waktu rekapitulasi provinsi hingga tiga hari dari tenggat Minggu (12/5/2019).
"Karena kondisinya per hari ini belum pleno tingkat kecamatan (Jakarta Timur), jadi nanti harus dibawa lagi ke tingkat kota, maka kami prediksikan besok pagi," ujar Ketua KPU DKI Betty Epsilon Idroos di Hotel Bidakara Jakarta, Senin (13/5/2019).
Menurut Betty, alasan Jakarta Timur membutuhkan waktu lebih lama untuk melakukan rekapitulasi tingkat kecamatan adalah banyak peserta pemilu yang ingin memeriksa data C1 sebelum ditulis ke formulir penghitungan hasil suara tingkat kelurahan DA1 dengan cara membuka kotak.
"Memang, Jakarta Timur jumlah TPS lebih banyak. Terutama di Cakung adalah terbanyak di DKI Jakarta dengan 1.461 TPS," ujar Betty.
Ketua KPU Jakarta Timur Wage Wardana sebelumnya mengatakan rekapitulasi wilayah administratif tersebut sudah memasuki tahap penyelesaian untuk tiga kecamatan yang tersisa, yaitu Cakung, Duren Sawit dan Pulo Gadung.
"Sejauh ini sudah tujuh, tinggal tiga lagi. Yang tiga juga sudah tinggal finishing (penyelesaian)," ungkap Wage.
Jakarta Timur merupakan daerah dengan jumlah TPS terbanyak di Provinsi DKI Jakarta dengan 8.234 TPS yang mencakup 2.246.279 daftar pemilih tetap (DPT). (Antara)
Baca Juga: Rekapitulasi Suara Pemilu 2019: Jokowi dan PDIP Berjaya di Sulawesi Barat
Tag
Berita Terkait
-
Senin Ini KPU Rekapitulasi 4 Provinsi, Siapa Menang? Prabowo atau Jokowi?
-
Hari Ketiga Rekapitulasi Suara KPU: Sementara, Jokowi Unggul 2,6 Juta Suara
-
Hasil Rekapitulasi KPU Provinsi Lampung, Jokowi Ungguli Prabowo
-
Rekapitulasi KPU Selesai, Jokowi Menang Telak di Jawa Timur
-
Hasil Rekapitulasi KPU Banten, Jokowi - Maruf Hanya Menang di Tangsel
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta