Suara.com - Sejumlah purnawirawan TNI dan Polri yang tergabung dalam Front Kedaulatan Bangsa (FKB) menyatakan sikap pascapemilu 2019. Para purnawirawan tersebut menyatakan telah terjadi kecurangan terstruktur, sistematis, dan masif (TSM) selama Pemilu 2019.
Ketua FKB Jenderal (Purn) Tyasno Sudarto mengatakan, saat ini keadaan ekonomi di Indonesia sangat membebani masyarakat. Dengan adanya kecurangan TSM saat Pemilu 2019, Tyasno melihat seperti ibu pertiwi yang tengah diperkosa.
"Saat ini bangsa dan negara kita sedang mengalami kondisi politik yang tidak stabil, disebabkan hak kedaulatan rakyat dalam kehidupan demokrasi dirampas, bagaikan Ibu pertwi yang sedang diperkosa," kata Tyasno dalam konferensi pers di Hotel Gran Mahakam, Jalan Mahakam, Jakarta Selatan, Senin (20/5/2019).
Tyasno kemudian menjelaskan bahwa TNI Polri sedianya harus berpihak kepada rakyat sesuai dengan tupoksinya membela kebenaran, kejujuran dan keadilan untuk mewujudkan kondisi damai.
"Kami sebagai generasi pendahulu, berpesan kepada prajurit TNI- Polri saat ini, bahwa kita adalah anak kandung rakyat Indonesia yang selalu dituntut membela rakyat untuk memperjuangkan hak kedaulatannya," ujarnya.
Kemudian Tyasno juga meminta kepada sejumlah pihak untuk tidak memanfaatkan Pemilu 2019 untuk mengeruk kepentingan pribadi maupun kelompok. Tyasno mengingatkan bahwa pada saat ini masyarakat Indonesia sudah cerdas mencermati kondisi bangsa Indonesia.
"Secara khusus kami sampaikan kepada pihak-pihak tertentu, agar tidak memanfaatkan Pemilu 2019 untuk keuntungan dan kepentingan diri sendiri serta kelompoknya. Karena rakyat Indonesia semakin cerdas dan mengetahui apa yang sesungguhnya sedang terjadi," tandasnya.
Berikut delapan poin yang ditulis para purnawirawan TNI/Polri sebagai bentuk menyikapi Pemilu 2019:
1. Saat ini bangsa dan negara kita sedang mengalami kondisi politik yang tidak stabil, disebabkan hak Kedaulatan Rakyat dalam kehidupan demokrasi dirampas, bagaikan Ibu pertwi yang sedang diperkosa. Dengan terjadinya kecurangan Pemilu 2019 yang terstruktur, sintermatis, dan massif, ditambah dengan keadaan ekonomi yang sangat membebani rakyat yang dapat melumpuhkan sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara.
Baca Juga: Video Viral Parodi Purnawirawan Hormat ke Prabowo Presiden, Siap Presiden!
2. Kami serukan kepada saudaraku sebangsa dan setanah air untuk bersama dalam semangat Kebangkitan Nasional untuk menyelamatkan kedaulatan negara dan masa depan bangsa indonesia dari bahaya konflik suku, agama, golongan yang dapat memicu disintegrasi Negara Kesatuan Republik Indonesia.
3. Kami mengajak Para Purnawirawan TNI-Polri tetap konsisten sebagai patriot bangsa yang bertaqwa bagi Tuhan Yang Maha Esa serta membela kejujuran, kebenaran, dan keadilan dalam kondisi damai maupun genting demi bangsa dan negara.
4. Kita harus selalu bersama dan berpihak kepada rakyat yang sekarang ini Hak Kedaulatannya sedang diselewengkan.
5. Kami sebagai generasi pendahulu, berpesan kepada prajurit TNI-Polri saat ini, bahwa kita adalah anak kandung rakyat Indonesia yang selalu dituntut membela rakyat untuk memperjuangkan hak kedaulatannya.
6. Ini saatnya TNI menunjukkan kepada rakyat jati dirinya sebagai Tentara Rakyat dan Polri sebagai Pelayan, Pelindung dan Pengayom Masyarakat.
7. Ingatlah pasan Moral delapan Wajib TNI dan Polri untuk tidak sekali-kali merugikan rakyat dan tidak sekali-kali menakuti, serta menyakiti hati rakyat.
Berita Terkait
-
Viral TKN Salami Jokowi Sambil Hormat Lalu Tertawa, Sindir Prabowo?
-
Video Viral Parodi Purnawirawan Hormat ke Prabowo Presiden, Siap Presiden!
-
Prabowo Gelar Pertemuan Tertutup dengan Sejumlah Purnawirawan, Ada Apa?
-
Daftar Pensiunan TNI Pemain Bisnis Energi di Dekat Jokowi dan Prabowo
-
Temui Purnawirawan TNI dan Polri, Prabowo Ceritakan Sosok Ujang Hidayat
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Konflik Lahan di Lebak Memanas, DPR Panggil Perusahaan dan KLHK
-
Di Hadapan Buruh, Aher Usul Kontrak Kerja Cukup Setahun dan Outsourcing Dibatasi
-
Aher Terima Curhat Buruh: RUU Ketenagakerjaan Jadi Sorotan, PHK Sepihak Jadi Ancaman
-
Tips Akhir Tahun Ga Bikin Boncos: Maksimalkan Aplikasi ShopeePay 11.11 Serba Hemat
-
Deolipa Tegaskan Adam Damiri Tidak Perkaya Diri Sendiri dalam Kasus Korupsi Asabri
-
Tak Hadir Lagi di Sidang Sengketa Tambang Nikel Haltim, Dirut PT WKS Pura-pura Sakit?
-
Gubernur Pramono Lanjutkan Uji Coba RDF Rorotan Meski Diprotes: Tidak Kapasitas Maksimum
-
Hasto: PDIP Dorong Rote Ndao Jadi Pusat Riset Komoditas Rakyat, Kagum pada Tradisi Kuda Hus
-
Di Rote Ndao, Hasto PDIP Soroti Potensi Wilayah Terluar RI
-
Belajar Asuransi Jadi Seru! Chubb Life Luncurkan Komik Edukasi Polistory