Suara.com - Rais Syuriah Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Australia, Nadirsyah Hosen alias Gus Nadir memberikan pernyatan resmi dari PCINU seluruh dunia yang berada di luar negeri dalam menyikapi hasil Pemilu 2019.
Pernyataan tersebut disampaikan Gus Nadir melalui akun Twitter pribadi miliknya @na_dirs. Ada 21 perwakilan PCINU yang tercatat namanya dalam pernyataan resmi yang diunggah.
"Pernyataan resmi semua pengurus cabang istimewa NU di luar negeri menyikapi hasil pemilu 2019," tulis Gus Nadir seperti dikutip Suara.com, Senin (20/5/2019).
Ada lima poin yang menjadi pernyataan resmi PCINU seluruh dunia terkait hasil Pemilu. Salah satunya adalah mereka mengapresiasi penyelenggara Pemilu yang telah melaksanakan Pemilu secara aman, tertib, dan lancar.
PCINU juga mendukung apapun hasil pemilu yang akan ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Dalam poin pernyataannya yang lain, PCINU juga mengimbau semua pihak agar tidak melakukan tindakan yang melawan konstitusi.
Mereka meminta agar pihak yang merasa tidak puas dengan hasil Pemilu dapat menyelesaikannya melalui mekanisme hukum yang berlaku.
Berikut lima poin pernyataan PCINU di luar negeri dalam menyikapi hasil Pemilu 2019:
1. Pemilu adalah proses politik lima tahunan yang menjadi amanat Undang-Undang Dasar 1945 dan mekanismenya telah diatur dalam Undang-Undang nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilihan Umum.
Baca Juga: Tolak Hasil Pemilu Versi KPU, Purnawirawan Dalam FKB Ikut Turun Aksi 22 Mei
2. Kami mengapresiasi pelaksanaan Pemilu yang telah berjalan dengan aman, tertib, dan lancar, serta mendukung Hasil Pemilu Tahun 2019 yang akan ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum pada tanggal 22 Mei 2019.
3. Apabila ada pihak yang tidak puas atas hasil Pemilu 2019, sebaiknya diselesaikan melalui mekanisme dan saluran-saluran konstitusional yang diatur dalam undang-undang Pemilu.
4. Kami menghimbau kepada semua pihak untuk tetap menjaga ketertiban, menghormati konstitusi dan hukum, dengan mengedepankan persatuan nasional dalam menyikapi hasil Pemilu 2019.
5. Kami juga menghimbau kepada semua pihak untuk tidak melakukan tindakan-tindakan inkonstitusional yang dapat merusak bangunan kebangsaan dan mengancam integrasi nasional.
Berita Terkait
-
Mantan KSAD TNI Minta Presiden Terpilih Menangkap Aspirasi Semua Pihak
-
Rekapitulasi KPU: Jokowi Unggul 348.729 Suara dari Prabowo di Sumut
-
Bawaslu Tolak Laporan BPN soal Kecurangan TSM, KPU: Sudah Sejalan
-
Jelang Pengumuman Pemilu, Aktivis 98 Bakal Nginap di Gedung KPU Besok
-
Bawa Pocongan, Mahasiswa Soloraya Desak Evaluasi Kinerja KPU
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
70 Cagar Budaya Ikonik Sumatra Rusak Diterjang Bencana, Menbud Fadli Zon Bergerak Cepat
-
Waspada Air Laut Tembus Tanggul Pantai Mutiara, Pemprov Target Perbaikan Rampung 2027
-
Pemulihan Bencana Sumatra Butuh Rp51 Triliun, AHY: Fokus Utama Pulihkan Jalan dan Jembatan
-
Perayaan Hanukkah Berdarah di Bondi Beach: 9 Tewas, Diduga Target Komunitas Yahudi?
-
Horor di Bondi Beach: Penembakan Brutal di Pantai Ikonik Australia, 9 Orang Tewas
-
Tak Cukup di Jabar, TikToker Resbob Kini Resmi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Harga Diri Bangsa vs Air Mata Korban Bencana Sumatera, Sosok Ini Sebut Donasi Asing Tak Penting
-
Tembus Proyek Strategis Nasional hingga Energi Hijau, Alumni UPN Angkatan 2002 Ini Banjir Apresiasi
-
PSI Tapsel Salurkan Bantuan ke Sangkunur, Sejumlah Desa Masih Terisolasi
-
Implementasi Pendidikan Gratis Pemprov Papua Tengah, SMKN 3 Mimika Kembalikan Seluruh Biaya