Suara.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD DKI Jakarta membuat peta daerah rawan kekeringan di Jakarta. BPBD DKI Jakarta mengantisipasi beberapa daerah di ibu kota yang berpotensi mengalami kekeringan akibat musim kemarau.
BPBD sudah memetakan beberapa wilayah yang memiliki potensi mengalami kekeringan karena musim kemarau yang panjang. Daerah-daerah itu antara lain Halim dan Pulogadung di Jakarta Timur, Ciganjur, Lebak Bulus, Manggarai, Pasar Minggu, Pesanggrahan, Pakubuwono, Setiabudi, Karet dan Ragunan untuk wilayah Jakarta Selatan.
Selain itu, Tanjung Priok, Sunter dan Teluk Gong, di utara Jakarta juga memiliki potensi kekerigan bersama dengan daerah Kembangan, Kedoya Selatan, Tomang Barat, dan Cengkareng untuk Jakarta Barat.
Di Jakarta Pusat potensinya di daerah Cideng, Kemayoran dan Waduk Melati diantisipasi mengalaminya.
"Kalau melihat dari pengalaman 2015, yang terkena itu daerah Kamal dan Tegal Alur di Jakarta Barat. Tapi kita tetap antisipasi dengan memonitor semua wilayah. Kalau memang terjadi, kita akan berikan bantuan," ungkap kata Kepala BPBD DKI Jakarta Subejo saat dihubungi, pada Rabu (10/7/2019).
Wilayah Jakarta sejauh ini secara garis besar masih berstatus aman dari ancaman kekeringan yang melanda beberapa bagian Pulau Jawa. Sementara daerah di Jakarta yang belum masuk jaringan PDAM di antaranya Halim dan Pulogadung di Jakarta Timur, Ciganjur, Lebak Bulus, Manggarai, Pasar Minggu, Pesanggrahan, Pakubuwono, Setiabudi, Karet, dan Ragunan untuk wilayah Jakarta Selatan.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan puncak musim kemarau akan terjadi pada Agustus 2019 dengan beberapa wilayah di Pulau Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara memiliki potensi kekeringan meteorologis atau iklim.
Berita Terkait
-
BPBD: Jakarta Aman dari Ancaman Kekeringan Ekstrem
-
Sebanyak 13 Kecamatan di Purwakarta Termasuk dalam Zona Merah Kekeringan
-
BNPB: 45 Desa di Pacitan Berpotensi Dilanda Kekeringan
-
Puluhan Ribu Warga di Banyumas dan Cilacap Kesulitan Air Bersih
-
Situ Cijoro Kekeringan, Ratusan Hektare Sawah di Lebak Terancam
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus
-
Gempar Ciracas! Mahasiswi Ditemukan Tewas Mengenaskan di Indekos, Terduga Pelaku Masih Bawah Umur