Suara.com - Presiden Indonesia terpilih Jokowi, pada hari Minggu (14/7/2019) malam, menyapa para relawan, simpatisan, dan kader partai pendukungnya dalam acara Visi Indonesia yang berlangsung di Sentul International Convention Center, Sentul, Jawa Barat.
Dengan didampingi Ibu Iriana Jokowi serta Wakil Presiden terpilih KH. Ma'ruf Amin dan Istri, Jokowi membeberkan lima hal saat menyampaikan visi Indonesia ke depan untuk membawa Indonesia maju dan sejahtera.
Dalam pidato politiknya yang berlangsung sekitar 30 menit, Jokowi menyinggung pentingnya toleransi dan keberagaman di Indonesia.
Mantan Walikota Solo ini dengan tegas menekankan bahwa tidak ada toleransi bagi mereka yang berupaya mengganggu Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia.
"Kita ini memiliki norma agama, etika, dan tata krama ketimuran. Kita punya budaya yang luhur. Kita harus ingat ini, Pancasila adalah rumah bersama sebagai saudara se-bangsa dan se-Tanah Air. Tidak ada toleransi sedikitpun bagi yang mengganggu Pancasila," ujar Jokowi yang langsung disambut tepuk tangan meriah para pendukungnya.
Selain itu Jokowi juga mengingatkan bahwa dirinya akan mempermudah perizinan bagi para investor. Ia pun menambahkan bahkan jika ada yang menghambat investor akan dicopot dari jabatannya.
"Kita harus mengundang investasi yang seluas-luasnya dalam rangka membuka lapangan pekerjaan. Jangan ada yang alergi terhadap investasi. Dengan cara inilah lapangan pekerjaan akan terbuka sebesar-besarnya. Oleh sebab itu, yang menghambat investasi, semuanya harus dipangkas, baik perizinan yang lambat, berbelit-belit, apalagi ada punglinya! Hati-hati, ke depan saya pastikan akan saya kejar, saya kontrol, saya cek, dan saya hajar kalau diperlukan," tegas Jokowi.
Dengan pembawaan yang berapi-api, jagat media sosial Twitter juga tak mau ketinggalan untuk memberikan dukungannya terhadap pidato politik Jokowi. Para warganet di Indonesia, ramai-ramai memuji penampilan Mantan Gubernur DKI ini dari atas mimbar.
Banyaknya dukungan dan pujian terhadap pidato Jokowi ini, menjadikan tagar #VisiIndonesia, sempat memuncaki trending topic di Indonesia.
Baca Juga: Bikin Heboh, Emak-emak Asal Tambun Rela Rambutnya Gundul demi Jokowi
"Sampai jam 23.15 WIB, Trending Topic Indonesia teratas adalah #VisiIndonesia dengan jumlah 14.400 percakapan di Twitter. Mengalahkan semua percakapan lain," kata Pakar komunikasi dari Lembaga Pemantauan Media Sosial PoliticaWave, Sony Subrata.
Sony menilai pidato Presiden terpilih Jokowi yang berapi-api ini menunjukkan bahwa Jokowi dengan tegas menolak dan akan menghilangkan semua penghalang yang mengganggu pembangunan Indonesia.
"Banyaknya dukungan warganet Indonesia terhadap pidato politik Jokowi yang berapi-api ini sekali lagi menunjukkan bahwa kinerja Pemerintan era Jokowi berhasil menjangkau semua lapisan masyarakat. Warganet Indonesia berharap agar Indonesia menjadi negara yang maju dan bersaing di dunia internasional," pungkas Sony.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO
-
Wacana 'Go Public' PAM Jaya Bikin DPRD DKI Terbelah, Basri Baco: Ini Dinamika, Normal
-
Bukan Cuma Wacana, Ini Target Rinci Pemindahan ASN ke IKN yang Diteken Presiden Prabowo
-
Polandia Jadi Negara Eropa Kedua yang Kerja Sama dengan Indonesia Berantas Kejahatan Lintas Negara
-
Gerakan 'Setop Tot tot Wuk wuk' Sampai ke Istana, Mensesneg: Semau-maunya Itu
-
Koalisi Sipil Kritik Batalnya Pembentukan TGPF Kerusuhan Agustus: Negara Tak Dengarkan Suara Rakyat!