Suara.com - Seorang siswa sekolah menengah atas (SMA) mendadak jadi perbincangan hangat di kalangan netizen selepas memberikan pernyataan soal organisasi Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).
Tak pelak, pernyataan tersebut langsung menggempatkan. Apalagi HTI sudah resmi dibubarkan karena ideologi khilafah yang diusungnya dinilai bertentangan dengan nilai Pancasila.
Profil siswa beserta pernyatan yang ia berikan terkait HTI dibagikan akun Twitter @AhlilQohwah pada Kamis (18/7/2019). Diketahui siswa tersebut memiliki inisial nama FF, anggota OSIS dan Rohis salah satu SMA ternama di Bandung.
Lewat pengakuanya, ia baru dua tahun mengenal HTI. Setelah bergabung, FF mengakui bila HTI mengajarkan banyak kebaikan.
"Baru 2 tahun saya mengenal HTI. HTI mengajak remaja yang asalnya hedonis menjadi islami, yang asalnya pasif menjadi aktif, yang asalnya berpikir lelet menjadi intelek, menyeru kebaikan mencegah keburukan dan lebih merealisasikan cita-cita nasional Indonesia," ungkapnya.
Selanjutnya, anggota rohis itu mengatakan bahwa dakwah HTI tidak bisa dihentikan begitu saja meski sudah dibubarkan.
"Jikalau ingin mematikan dakwah HTI, laksana ingin memadamkan sinar matahari pada siang hari ketika berada di tengah gurun pasir. Karena cahaya ilahi tidak bisa dipadamkan," imbuhnya.
Tak pelaku pernyataan tentang HTI dari siswa SMA itu memantik respons dari warganet. Tak sedikit dari mereka yang berharap bila anak tersebut segera mendapat pencerahan.
"Anak ini pintar, kalimatnya bagus. Hanya salah di satu kata 'HTI' nak nak. Semoga segera melihatcerahnya matahari tanpa kerusakan paham," tulis seorang netizen.
Baca Juga: Tak Tahu Berkaitan sama HTI, Pemprov: Setahu Kami Felix Siauw Ustaz, Titik!
"Kamu belum tahu nak, bahwa HTI akan mengubah bendera merah putih di dada kirimu dengan lambang lain," sahut netizen lainnya.
Berita Terkait
-
Dari Sampah Sekolah Jadi Pakan Gratis: Kisah 3 Siswa SMA Atasi Krisis Pangan
-
Karya dan Ide Siswa SMA Indonesia yang Menginspirasi, Dari Sains Hingga Seni Kreatif
-
Massa Anak SMA Tembus Blokade Aparat, Ikut Turun Demo 25 Agustus di DPR
-
Prabowo Kembalikan 90.000 Hektar Hak Hutan, Raja Charles Kirim Surat Langsung ke Istana
-
Sekolah Swasta di Jawa Barat Terancam Bubar, Gegara Kebijakan Gubernur Dedi Mulyadi?
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Mengapa Myanmar dan Kamboja Bukan Negara Tujuan Kerja yang Aman? Ini Penjelasan Pemerintah
-
Misteri Grup WA Terjawab: Kejagung Bantah Najelaa Terlibat Skandal Chromebook
-
DPD RI Gelar DPD Award Perdana, Apresiasi Pahlawan Lokal Penggerak Kemajuan Daerah
-
Program Learning for Life, Upaya Kemenpar Perkuat Pemberdayaan Masyarakat Pariwisata
-
Ada 4,8 Juta Kelahiran Setahun, Menkes Budi Dorong Perbanyak Fasilitas Kesehatan Berkualitas
-
Menkes Budi: Populasi Lansia di Jakarta Meningkat, Layanan Kesehatan Harus Beradaptasi
-
Berkas Lengkap! Aktivis Delpedro Cs akan Dilimpahkan ke Kejati DKI Rabu Besok
-
Sudah Vonis Final, Kenapa Eksekusi Harvey Moeis Molor? Kejagung Beri Jawaban
-
Sinergi Polri dan Akademi Kader Bangsa: Bangun Sekolah Unggul Menuju Indonesia Emas 2045
-
Blueprint Keberlanjutan Ride-Hailing Indonesia: Motor Penggerak UMKM dan PDB Nasional