Suara.com - Konferensi Asia Afrika (KAA) pada 1955 menjadi tonggak sejarah bagi negara-negara di Asia dan Afrika, yang melawan dominasi kolonialisme dan penjajahan Barat saat itu.
Di lain sisi, KAA pertama yang digelar di Bandung ini juga mampu membuka banyak pekerjaan baru dadakan yang terbilang cukup unik.
Akun Twitter @potretlawas membagikan sejumlah potret pekerjaan unik selama (KAA) berlangsung. Salah satu pekerjaan unik yang menjadi sorotan adalah gadis pengedar lilin.
Sepanjang konferensi yang dihelat selama sepekan mulai 18 hingga 24 April 1955 itu, ada sejumlah gadis yang bertugas mengedarkan lilin di tengah para tamu besar berbagai negara.
Mereka membawa nampan berisi sebatang lilin hidup dan sekotak rokok untuk ditawarkan ke para tamu yang hadir.
Penampilan gadis-gadis pengedar lilin ini terlihat begitu anggun. Mereka mengenakan kebaya dan kain batik dengan rambut disanggul.
"Kerjanya memutarkan lilin dan kotak rokok memang remeh, namun bukan berarti tak layak diingat sama sekali," tulis akun itu seperti dikutip Suara.com, Jumat (26/7/2019).
Tak hanya itu, profesi lain yang tak bisa dianggap remeh dalam suksesnya KAA adalah para pengangkut kertas sidang. Sejumlah pemuda bertugas untuk mengangkut setumpukan kertas-kertas persidangan.
Tanpa jasa para pengangkut kertas sidang, bisa saja jalannya KAA akan tersendat. Meski tampak sepele, namun pekerjaan ini sangat penting.
Baca Juga: Cabuli Siswi 10 Tahun di Penjaringan, Oknum Guru Madrasah Ditangkap Polisi
Selain itu, ada satu lagi pekerjaan yang cukup krusial dalam KAA, yakni petugas pembawa air minum.
Mereka harus sigap mengedarkan gelas berisi minuman kepada tamu yang hadir agar tetap terhidrasi dengan baik.
"Yang tak kalah krusial: petugas urusan perairminuman. Ada ratusan orang dari setidaknya 29 negara datang ke Bandung saat itu. Semua minum dengan gelas, macam Menlu China Zhou Enlai tersebut," tulisnya.
Berbagai potret pekerjaan unik namun penting ini menjadi sorotan warganet. Banyak warganet yang mengagumi kecantikan para wanita tempo dulu hingga mengapresiasi jasa-jasa mereka yang telah membantu menyukseskan KAA 1955.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Merak Siap Layani Kebutuhan EV Selama Nataru, PLN Pastikan SPKLU dan Petugas Siaga 24 Jam
-
Kesaksian Ridwan saat Pasar Induk Kramat Jati Terbakar: Ada Ledakan, Diduga dari Toko Plastik
-
Imbas Kebakaran di Pasar Induk, Empat Rute TransJakarta Terdampak
-
KPK Panggil Zarof Ricar sebagai Saksi Kasus TPPU Hasbi Hasan
-
Ledakan Terdengar Dua Kali, Pasar Induk Kramat Jati Kebakaran Pagi Ini
-
Tiket Kereta Nataru 2025 Diserbu, Catat Tanggal Terpadatnya
-
DPRD DKI Galang Rp 359 Juta untuk Korban Bencana Sumatra
-
12 Orang Tewas dalam Penembakan Massal Saat Perayaan Hanukkah di Australia
-
Menperin Dorong Industri Berubah Total, Targetnya Zero Waste dan Efisiensi Tinggi
-
Akses Bireuen-Aceh Tengah Kembali Tersambung, Jembatan Bailey Teupin Mane Resmi Rampung