Suara.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) memberikan penghargaaan kepada Polri atas kelancaran Pemilu 2019. Penghargaan tersebut diberikan lantaran KPU mendapatkan rasa aman atas terselenggaranya pesta demokrasi lima tahuan tersebut.
"Pihak kepolisian kita telpon saja, kita WA (WhatsApp) kerjanya begitu cepat jadi enggak perlu laporan resmi. Kemudian beberapa isu di publik kita diserang hoaks. Berita yangg bohong disebar luaskan ke masyarakat (cepat tertangani)," kata Ketua KPU Arief Budiman di Mabes Polri, Rabu (7/8/2019).
Arief menuturkan, Polri dengan sigap mengungkap hoaks tujuh kontainer berisi surat surat yang sudah dicoblos. Untuk itu KPU mendatangi Mabes Polri dan memberikan penghargaan.
"Kegiatan kampanye relatif tidak ada hal buruk yang terjadi luar biasa. Atas beberapa hal itu kinerja yang baik maka KPU memberikan penghargaan dan datang langsung ke kepolisian," kata dia.
Arief memastikan penghargaan tidak berhenti pada aparat kepolisian, lembaga dan kementerian yang dianggap berjasa dalam jalannya Pemilu. Penghargaan tersebut akan diberikan saat launching Pemilukada 2020 pada 23 September 2019.
"Ada TNI, Kemenkuham, Kemendagri, Kominfo dan kementerian lain kami mengucapkan terima kasih dan pada gilirannya kami berikan apresiasi dan penghargaan," imbuh Arief.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Komjen Ari Dono menyebut jika memberikan rasa aman dan ketertiban telah menjadi tugas dan kewajiban Polri. Dirinya menambahkan jika penghargaan tersebut menjadi pemantik Polri untuk bekerja lebih baik.
"Penghargaan ini akan menjadikan support kepada anggota khususnya yang mendapatkan penghargaan akan lebih semangat untuk menghadapi kegiatan selanjutnya," kata Ari.
Baca Juga: Terkatung-katung, PP Muhammadiyah Desak Jokowi Tarik Kasus Novel di Polri
Berita Terkait
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- 22 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 12 Oktober: Klaim Pemain 112-113 dan Jutaan Koin
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Tahan Air dengan Sertifikat IP, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
Terkini
-
Duga Hina Ponpes Lirboyo Demi Rating, Gus Nadir Semprot Bos Trans7 Andi Chairil: Jahat Sekali Anda!
-
Koperasi Kelola Tambang, Kebijakan Menkop Ferry Juliantono Dinilai Gebrakan Revolusioner, Mengapa?
-
Brigjen Wahyu Yudhayana: Profil dan Biodata Sesmilpres Baru dalam Mutasi TNI
-
Fakta Baru Kematian Terapis 14 Tahun: Dapat Kerja dari TikTok, Tertekan Denda Rp 50 Juta
-
Pramono Anung Janji Bongkar Tiang Monorel Mangkrak Mulai Januari 2026
-
Modus Kasih Duit, ABG di Cilincing Bunuh Siswi SD usai Dilecehkan: Bantal-Kabel jadi Alat Membunuh?
-
Bocor, Apa Isi Percakapan Prabowo dan Trump yang Jadi Sorotan Media Inggris?
-
Bagaimana Peneliti BRIN Gunakan Data Warna Laut untuk Perkuat Ekonomi Biru, Intip Caranya
-
Keji! Remaja 16 Tahun di Cilincing Bunuh dan Lecehkan Bocah SD, Modusnya Janjikan Baju Baru
-
Cak Imin Ungkap Realitas Pesantren: Mayoritas Santri dari Keluarga Miskin, Ijazah Bukan Prioritas