Suara.com - Seorang pria berusia lanjut di Kota Subulussalam, Provinsi Aceh dilaporkan bunuh diri dengan membakar tubuhnya menggunakan minyak tanah.
Warga yang diketahui bernama Salman (73) asal Desa Sikerabang Kecamatan Longkib melakukan aksinya pada Kamis (22/8/2019) sekira Pukul 09.00 WIB. Aksi tersebut dilakukannya di Jalan Gunung Merapi, Dusun V (Mekar Sari) Lae Saga.
Salman diduga mengakhiri hidupnya karena frustasi dengan penyakit gatal-gatal yang dideritanya sejak beberapa tahun terakhir yang tak kunjung sembuh.
Kapolsek Longkib Iptu Bahari mengatakan, sebelum kejadian Salman sempat meminta tolong anaknya, Rosidas Malasari (33), untuk membelikan susu. Saat Rosidas menuruti perintah, sang ayah menunggu sendirian di rumah tersebut.
Ketika kembali membeli susu, Rosidas tidak menemukan sang ayah di dalam rumah. Menyadari hal tersebut, ia kemudian berkeliling di sekitar rumah mencari keberadaan sang ayah.
Usai mencari mengelilingi rumah, Rosidas melihat asap mengepul dari arah belakang rumah berjarak sekitar 10 meter dari dapur. Saat mendekati, Rosidas terkejut karena menemukan sang ayah telah meninggal dengan kondisi mengenaskan.
"Dari kumpulan asap itu ditemukan ayahnya sudah meninggal dunia, diduga menggunakan minyak tanah dalam jeriken," kata Bahari seperti diberitakan Portalsatu.com-jaringan Suara.com.
Melihat kejadian itu, Rosidas kemudian meminta pertolongan warga sekitar dan melaporkan ke Polsek Longkib. Polisi kemudian langsung menuju ke lokasi kejadian dan mengevakuasi korban ke RSUD Subulussalam.
Setelah dibawa ke RSUD Subulussalam untuk diautopsi, jasad Salman dibawa kembali ke Lae Saga untuk dimakamkan.
Baca Juga: Pegawai Bengkel Ditemukan Gantung Diri di Atas Tempat Tidur Kamarnya
Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
HUT TNI ke-80 di Monas, Warga Berebut Foto Saat Prabowo Melintas Naik Maung Putih
-
Prabowo Berulang Kali Ucapkan Terima Kasih Jelang Upacara HUT ke-80 TNI
-
TPA Ilegal Rowosari Ditutup, Pemkot Semarang Berjanji Akan Siapkan TPS Resmi
-
Naik Maung, Prabowo Keliling Monas dan Sapa Warga Sebelum Pimpin Upacara HUT TNI
-
Monas Dibanjiri Warga, Tank Tempur Jadi Rebutan Spot Foto untuk Anak-Anak di HUT ke-80 TNI
-
Penampakan 200 Motor Baru, Siap Jadi Doorprize Utama di HUT ke-80 TNI di Monas
-
Kebakaran di Glodok Plaza pada Sabtu Malam, Api Berkobar di Kios HP Lantai Bawah
-
PLN Dorong Interkoneksi ASEAN Power Grid untuk Akselerasi Transisi Energi Bersih
-
Ajang Dunia MotoGPTM 2025 Jadi Penyelenggaraan Terbaik dan Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?