Suara.com - Ratusan Mahasiswa Papua yang tergabung dalam Komite Mahasiswa Anti Rasisme, Kapitalisme, Kolonialisme dan Militerisme membubarkan diri usai melakukan aksi unjuk rasa di depan Mabes TNI dan Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Rabu (28/8/2019).
Pantauan Suara.com, mereka mulai membubarkan diri pada pukul 18.00 WIB usai melakukan aksi sejak pukul 12.00 WIB. Mereka pulang dengan tertib ke asrama masing-masing menggunakan bus.
Dalam orasi penutupnya, Sektum II Aliansi Mahasiswa Papua Albert Mungguar berpesan kepada polisi untuk tidak mengunjungi asrama mahasiswa Papua yang ada di Jakarta untuk kepentingan apapun.
"Tadi saya baru dapat kabar, Asrama Papua yang ada di Tebet didatangi polisi, tamu yang datang tanpa ada izin harus ditindak, kalau mau anarkis kami bisa lebih anarkis," ujar Albert di lokasi, Rabu (28/8/2019).
Mendengar hal tersebut, Wakapolres Metro Jakarta Pusat AKBP Arie Rishadi langsung menghampiri massa aksi untuk memberikan penjelasan kepada para mahasiswa bahwa tujuan polisi sebenarnya untuk memberikan undangan untuk melakukan olahraga bersama.
Setelah mendapat penjelasan, mahasiswa Papua langsung membubarkan diri, kepulangan mereka juga mendapatkan pengawalan ketat dari polisi.
Berita Terkait
-
DPRD Paniai: Indonesia Terus Hina Kami Monyet, Papua Harus Merdeka
-
Pengepungan Asrama Mahasiswa papua, Tri Susanti Resmi Jadi Tersangka
-
Enam Pendemo Tewas di Deiyai, AMP: Siapa Lagi Kalau Bukan Aparat!
-
Aksi di Depan Istana, Mahasiswa Papua Kenakan Atribut Bintang Kejora
-
Akan Dirilis! Saksi Kasus Rasial Mahasiswa Papua Berpotensi jadi Tersangka
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Bangunan Parkir 2 Lantai Runtuh di Koja, Polisi Turun Tangan Selidiki
-
TNI Bubarkan Aksi Bawa Bendera GAM di Aceh, Satu Orang Terciduk Bawa Pistol dan Rencong
-
Bukan Cuma Lokal, Turis Eropa Serbu Kota Tua Jakarta Saat Natal: Ternyata Ini yang Mereka Cari
-
Pratikno: Januari 2026, Siswa Terdampak Bencana Sumatra Dipastikan Kembali Sekolah
-
Pemerintah Cabut Izin Jutaan Hektare Sawit dan Segel 5 Perusahaan Tambang
-
RI Tak Main-main! Bintang Porno Bonnie Blue Diadukan ke Inggris Usai Lecehkan Bendera Merah Putih
-
Pesan Mendagri ke Daerah Kaya: Jangan Simpan Anggaran, Bantu Korban Bencana
-
Prabowo: Pemerintah Tak Libur, Fokus Pulihkan Aceh dan Sumatra
-
Geger Video Bom di Bandara Batam, Kapolda Kepri: Hoaks! Pelaku Sedang Kami Kejar
-
Kejar Target Akhir Tahun, Seskab Teddy dan BP BUMN Percepat Pembangunan 15.000 Rumah Pascabencana