Suara.com - Pihak Sekolah Dasar swasta di Batam Kota tak mau ikut campur soal proses hukum guru berinisial S yang diduga telah melakukan aksi cabul terhadap muridnya. Pasalnya, guru SD yang terlibat kasus pelecehan seksual terhadap anak itu sudah dipecat.
"Kemarin kami sudah pecat, kemudian proses lain (hukum) dia (S) yang akan mengikutinya,” kata Abu alias ASM, Kepala Sekolah SD seperti dikutip dari Batamnews.co.id--jaringan Suara.com, Kamis (5/9/2019).
Abu mengatakan, sudah ada wali murid yang melaporkan tindakan pelecehan tersebut kepada pihak kepolisian.
“Wali murid sudah ada yang lapor, tapi untuk berapa orang yang melapor, saya tak tahu pasti,” katanya.
Selain itu, sekolah bersama wali murid sudah melakukan pemeriksaan terhadap para korban. Hasil pemeriksaan sementara ini, belum ada korban mengalami hal yang fatal.
"Masih hanya sebatas sentuhan,” ucapnya.
Meski demikian, pihak sekolah sudah meminta Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Kepulauan Riau untuk melakukan pendampingan psikologi. Tujuannya agar anak-anak yang menjadi korban pelecehan seksual bisa mendapat rehabilitasi.
"Supaya tidak menjadi trauma berkepanjangan,” katanya.
Diketahui, guru S yang diduga melakukan tindakan pelecehan seksual tersebut merupakan guru mata pelajaran, dan sudah mengabdi di sekolah swasta tersebut selama 4 tahun.
Baca Juga: Setelah 4 Tahun, Aksi Guru Cabuli 8 Murid SD di Ketapang Akhirnya Terungkap
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Mardiono Yakin SK Kepengurusan PPP di Bawah Pimpinannya Tak Akan Digugat, Kubu Agus: Bisa kalau...
-
Masa Tunggu Haji Diusulkan Jadi 26,4 Tahun untuk Seluruh Wilayah Indonesia
-
Prabowo Bakal Hadiri HUT ke-80 TNI, Monas Ditutup untuk Wisatawan Minggu Besok
-
Tembus 187 Kasus, Kecelakaan Kereta di Daop 1 Jakarta Terbanyak Melibatkan Orang!
-
Gelagapan Baca UUD 45, Ekspresi Wakil Ketua DPRD Pasangkayu Disorot: Yang Dibaca Pancasila?
-
"Segel Tambang, Bukan Wisata Alam": Warga Puncak Sampaikan Protes ke Menteri LH
-
Pengurus PWI Pusat 2025-2030 Resmi Dikukuhkan, Meutya Hafid Titip Pesan Ini
-
Mardiono Terbuka Merangkul Kubu Agus Suparmanto: Belum Ada Komunikasi, Belum Lihat Utuh SK Kemenkum
-
KAI Antisipasi Ledakan 942 Ribu Penumpang di HUT TNI Besok: Ambulans dan Medis Kami Siapkan
-
Kembalikan 36 Buku Tersangka Kasus Demo Agustus, Rocky Gerung Berharap Polisi Baca Isinya, Mengapa?