Suara.com - DKI Jakarta kembali menempati peringkat ketiga sebagai kota dengan kualitas udara terburuk di dunia berdasarkan parameter kualitas udara yang dirilis AirVisual, Senin pagi.
Dikutip dari kantor berita Antara, tepat pukul 07.00 WIB, kualitas udara DKI Jakarta berada di level tidak sehat dengan parameter Indeks Kualitas Udara (Air Quality Index/AQI) di angka 165 atau berkategori tidak sehat.
Indikator AirVisual juga memperlihatkan kualitas udara DKI tidak sehat untuk kelompok sensitif dengan parameter polutan PM 2.5 konsentrasi 81,8 ug/m3.
Untuk menghindari masalah kesehatan yang ditimbulkan oleh polusi udara, warga Ibu Kota disarankan untuk menutup jendela, menggunakan pemurni udara, menghindari aktivitas di luar rumah dan menggunakan masker jika beraktivitas di luar ruangan.
Kota Kuching di Malaysia hari ini berada di peringkat pertama kota dengan kualitas udara terburuk dengan skor 250 US AQI dan parameter polutan PM 2.5 konsentrasi 93,5 ug/m3.
Sedangkan kota terpolusi kedua ditempati oleh Lahore di Pakistan dengan skor 171 US AQI dan parameter polutan PM 2.5 konsentrasi 200 ug/m3.
Pemerintah DKI Jakarta telah merespons permasalahan polusi udara Jakarta dengan mengeluarkan Instruksi Gubernur (Ingub) Nomor 66 Tahun 2019 tentang Pengendalian Kualitas Udara di Ibu Kota.
Instruksi itu selanjutnya diimplementasikan melalui kebijakan perluasan wilayah rekayasa lalu lintas dengan pelat nomor ganjil-genap yang sebelumnya diterapkan di sembilan ruas jalan menjadi 25 ruas jalan. Kebijakan itu diharapkan bisa menekan populasi kendaraan yang lalu-lalang di jalanan Ibu Kota yang menjadi salah satu penyumbang utama polusi udara.
Pemprov Jakarta juga terus menggelar uji emisi secara berkala hingga menyusun rencana untuk membatasi usia pakai kendaraan yang akan melintas di wilayah setempat.
Baca Juga: Top 5 Berita Otomotif Pekan Lalu: Kereta Merta sampai Tugas Ojol
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!
-
WALHI Sebut Banjir di Jambi sebagai Bencana Ekologis akibat Pembangunan yang Abai Lingkungan
-
Pramono Anung Bahas Peluang Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing Kembali Sekolah Normal Pekan Depan
-
Cuma Boleh Pegang HP 4 Jam, Siswa Sekolah Rakyat: Bosen Banget, Tapi Jadi Fokus Belajar
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku