Suara.com - Sebagai kompensasi bau sampah Bantargebang yang dihirup warga Bekasi Jawa Barat, Pemkot setempat mengajukan anggaran dana hibah sebesar Rp 367 Miliar. Selain itu, Pemkot Bekasi juga mengajukan dana kemitraan sebesar Rp 351 miliar.
Dengan demikian, Pemkot Bekasi mengajukan dana hibah ke DKI Jakarta dengan total Rp 718 milar di tahun 2020 mendatang.
Kepala Bappeda Kota Bekasi Dinar Faizal Badar di Bekasi mengatakan usulan pengajuan dana hibah tersebut telah dikirim ke Pemprov DKI Jakarta melalui bagian kerja sama pemerintah daerah.
"Belum ada informasi berapa nilai dana hibah yang akan disetujui," kata Dinar seperti dikutip dari Antara pada Jumat (20/9/2019).
Dinar menjelaskan usulan kompensasi bau sampah Bantargebang untuk kebutuhan uang bau dalam bentuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi 18.000 keluarga terdampak dengan nilai Rp 900 ribu yang diberikan setiap tiga bulan sekali.
Selain itu, ada hibah kompensasi untuk kepentingan pembangunan infrastruktur di wilayah Bantargebang, masalah kesehatan, dan lainnya. Nilai yang diusulkan ini sesuai dengan jumlah tonase sampah yang dikirim ke TPST Bantargebang yaitu 7.000 ton setiap hari.
"Kalau dana kemitraan untuk pembangunan infrastruktur di luar Bantargebang, tapi masih ada hubungannya dengan DKI Jakarta," kata dia.
Ia menyebut ada sekitar 21 kegiatan yang diusulkan paling banyak untuk pembangunan jalan. Namun, menurut informasi yang didapat, DKI akan mengalokasikan hibah ke Kota Bekasi Rp 406 miliar menurun dari tahun ini sebesar Rp 750 miliar.
"Belum dapat memberikan tanggapan, karena kami belum menerima informasi resminya," kata Dinar. (Antara)
Baca Juga: Member Boyband Korea Ikut Pungut Sampah di TPA Bantar Gebang
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Ini Dia Pemilik Tanggul Beton Cilincing, Perusahaan yang Pernah Diperebutkan BUMN dan Swasta
-
Kronologi Gen Z Tumbangkan Rezim di Nepal: Dari Blokir Medsos Hingga Istana Terbakar!
-
Menkeu Purbaya Masuk Kabinet, Tapi Rakyat Justru Makin Pesimistis Soal Ekonomi RI Kedepan
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Inikah Kata-kata yang Bikin Keponakan Prabowo Mundur dari DPR?
Terkini
-
Buruan Cek! Pramono Umumkan KJP Plus Tahap II 2025 Mulai Cair, Rp1,61 Triliun untuk 707 Ribu Siswa
-
Banjir NTT Telan Banyak Nyawa: Bayi Terseret 2 Km dari Rumah hingga Warga Meninggal Syok Berat!
-
Kegelisahan Budi Arie Sebelum Dicopot Prabowo, Sampai Cari Bocoran Isi Pertemuan di Hambalang
-
Buntut Hina Sri Mulyani, Menkeu Purbaya Larang Putranya Main Instagram
-
Siapa Rudy Tanoe? Tersangka Korupsi Bansos, Lawan KPK Lewat Praperadilan!
-
Bali Diterjang Banjir Maut, Media Asing Sorot 6 Korban Tewas dan Sampah Penyumbat Jadi Biang Kerok
-
Didampingi Pacar Baru Hadapi Kasus RK di Bareskrim, Lisa Mariana: Aku Siap Jawab Semua Pertanyaan!
-
KPK Ungkap Agen Travel Terancam Tak Dapat Kuota Haji Jika Tak Bayar Setoran ke Kemenag
-
7 Pekerja Masih Terjebak, Freeport Buat Lubang untuk Kirim Makanan
-
Aset Koruptor Bakal Disita Negara? DPR Janji Pembahasan RUU Perampasan Aset Super Terbuka