Suara.com - Sebagian pelajar yang menggelar aksi menolak beragam RUU bermasalah di gedung DPR RI, berlarian masuk ke dalam kompleks Gelora Bung Karno, mengindari kejaran polisi, Rabu (25/9/2019).
Pantaun Suara.com sekitar pukul 19.00 WIB, massa yang dihalau petugas berlarian di Jalan Gerbang Pemuda menuju Asia Afrika.
Mereka yang didominasi remaja laki-laki ada yang menggunakan sepeda motor dengan berbonceng dua sampai tiga, ada juga yang berjalan kaki.
Ada sebagian massa yang mengenakan celana abu-abu seperti seragam sekolah dan sebagian besar lagi berpakaian biasa.
Mereka lari masuk ke dalam GBK melalui pintu 10 yang masih dibiarkan terbuka oleh petugas keamanan.
Lalu mereka berjalan sambil tersengal-sengal berpisah dengan rombongan lainnya yang masih bertahan di jalan raya.
Mereka yang sudah masuk ke dalam GBK mencari tempat untuk beristirahat sambil melihat-lihat situasi.
Saat massa berlarian ke dalam GBK, sebuah mobil minibus berwarna hitam dikendarai oleh seorang wanita berhenti di depan gerbang masuk pintu 10.
Wanita tersebut langsung memanggil sekelompok remaja yang berujukrasa tadi untuk membagikan logistik seperti air mineral.
Baca Juga: Tak Izin Orangtua Ikut Demo, Pelajar STM Lompat Pagar Sekolah Demi ke DPR
Sejumlah orang langsung mengerumuni mobil tersebut mengambil air mineral yang disimpan di belakang mobil, lalu mencuci muka mereka dan sebagian meminumnya.
Sementara dari arah Palmerah, tempat titik bentrokan antara anak STM dengan polisi, ledakan demi ledakan gas air mata terdengar jelas bersahut-sahutan.
Berita Terkait
-
Kerusuhan di DPR, Sepeda Motor Milik Jurnalis Okezone Dibakar Massa
-
Anak STM Demo, Aktivis Hukum: Yang Tak Bergerak Cuma Pendukung Rezim
-
Demo ke DPR, Guyonan Anak STM: Masa Urusan Seks Negara Ikut Campur
-
Balas Lemparan Bom Molotov Pelajar, Komandan Pasukan: Bentuk Formasi, Maju!
-
Anak STM Lempar Molotov ke Mobil Water Cannon, Api Sempat Membumbung
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
-
Kuliah di Amerika, Tapi Bahasa Inggris Anak Pejabat Ini Malah Jadi Bahan Ledekan Netizen
Terkini
-
Raffi Ahmad Menolak Jadi Menpora RI
-
Kasus Haji Segera Ada Tersangka, Bagaimana Nasib Ustaz Khalid Basalamah usai Kembalikan Uang ke KPK?
-
Mendagri Tito Minta Kepala Daerah Efisiensi TKD, Anggaran Dialihkan Demi Program Merakyat
-
Mahfud MD Sebut RUU Perampasan Aset Bikin Koruptor Ketakutan, Segera Bahas dan Disahkan!
-
Tuai Kritik, KPU Batal Sembunyikan Ijazah Capres dan Cabut Keputusan Kontroversial
-
Resmi Dibatalkan, KPU Klaim Gandeng KPI Rancang Aturan Rahasiakan Ijazah Capres-Cawapres
-
Blusukan ke RSUD Budi Asih, Gubernur Pramono Soroti 95 Persen Pasien BPJS dan Janjikan Renovasi IGD
-
Golkar Usul Pengendalian Medsos Lewat SIM Card, Bukan Batasi Akun
-
Dasco - Sjafrie Sjamsoeddin Sempat Bicara 4 Mata di Ruang Tertutup, Ini yang Dibahas
-
KPK Telusuri Dana Korupsi Haji ke PBNU, Mahfud MD: Segera Tetapkan Tersangkanya Siapa Saja