Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta masih membahas kebijakan Electronic Road Pricing (ERP) atau jalan berbayar. Aturan itu ditargetkan akan diterapkan pada tahun 2021.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Syafrin Liputo menyatakan saat ini ERP sedang persiapan menuju lelang pelaksana proyek ERP. Dalam pembahasannya, ia menyebut ada beberapa poin dalam kebijakan yang harus dikaji karena memerlukan penyesuaian.
"Setelah kaji ulang, tentu kita lengkapi dokumen, termasuk di dalamnya ada regulasi yang harus disesuaikan dan setelah itu baru masuk lelang," ujar Syafrin di gedung DPRD DKI, Senin (21/10/2019).
Syafrin menjelaskan dalam pelaksanaan lelangnya nanti akan mengacu pada Perpres nomor 16 Tahun 2018. Ia menyebut lelang akan dilaksanakan pada tahun 2020.
"Kita harapkan tahun depan sudah lelang," jelasnya.
ERP nantinya juga menyesuaikan perkembangan teknologi karena dalam penerapannya akan mencakup dari kecepatan hingga beban kendaraan. Ia menyebut di tahun 2021 ERP akan diterapkan di 25 ruas jalan yang sekarang terkena aturan ganjil-genap.
"Kita akan kejar (penerapan ERP) 2021. Untuk sementara tentu yang kita identifikasi adalah koridor yang saat ini sudah menjadi koridor ganjil genap," katanya.
Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta tak kunjung menyelesaikan rencana pengadaan jalan berbayar atau ERP. Saat ini, Pemprov DKI disebut akan melakukan lelang ulang proyek tersebut.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan rencana tersebut dilakukan setelah menerima rekomendasi dari Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk melelang ulang proyek ERP. Anies mengaku pihaknya sedang membahas lelang ulang itu.
Baca Juga: ERP, Salah Satu Alternatif Selain Penerapan Ganjil Genap
"Dari pihak kejaksaan sudah mengirimkan surat, menyampaikan bahwa proses tender harus diulang dan kita harus melakukan ulang,” ujar Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (16/8/2019).
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting