Suara.com - Beberapa orang dari Greenpeace Indonesia memanjat patung ikonik di Jakarta, Patung Selamat Datang di Bundaran HI pada Rabu (23/10/2019).
Mereka membentangkan dua buah spanduk raksasa yang berisi pesan penting yang ditujukkan kepada Presiden Joko Widodo yang hari ini resmi melantik kabinet menteri di pemerintahan periode keduanya.
Kabag Humas Polres Metro Jakarta Pusat, Kompol Purwadi mengaku telah membujuk para pemanjat patung tersebut agar bisa segara turun.
"Kami sudah membujuknya, namun mereka belum mau turun," kata Purwadi kepada wartawan.
Dalam hal ini, aparat kepolisian telah berkoordinasi dengan Suku Dinas Penanggulan Kebakaran dan Penyelematan Jakarta Pusat guna melakukan evakuasi.
Kasusdin Gulkarmat Jakarta Pusat, Hardisiswan mengaku, pihaknya belum mengetahui identitas sosok yang memanjat patung dan membentangkan spanduk.
"Dinas Kehutanan lagi koordinasi dengan Dinas damkar yang punya mobil tangga. Sudin tidak punya," ujarnya.
Pantauan SUARA.COM di Bundaran HI, mereka memanjat patung Selamat Datang dan langsung membentangkan spanduk berwarna kuning yang bertuliskan "Orang Baik Pilih Energi Baik #ReformasiDikorupsi" ke arah urata.
Kemudian mereka juga membentangkan spanduk ke arah selatan dengan tulisan "Lawan Perusak Hutan #ReformasiDikorupsi".
Baca Juga: Greenpeace Sebut Ada Hubungan Sebab Akibat Antara Deforestasi dengan Sawit
Greenpeace sendiri menyerukan pesan untuk meninggalkan energi kotor seperti batu bara dan melakukan penyelamatan hutan.
Menurut Greenpeace, dua sektor utama, yaitu energi dan hutan harus menjadi perhatian khusus bagi Presiden Jokowi dan kabinet barunya, jika ingin benar-benar mengatasi dan memukul mundur krisis iklim.
Berita Terkait
-
Greenpeace Kibarkan Spanduk Pesan untuk Jokowi di Patung Bundaran HI
-
Kibarkan Spanduk Raksasa, Detik-detik Aksi Greenpeace di Patung Bundaran HI
-
LIVE STREAMING: Sejumlah Orang Panjat 2 Patung di DKI
-
Jokowi Umumkan Kabinet, Spanduk Raksasa di Patung Ikonik Jakarta Viral
-
Jelang Pengumuman Kabinet Jokowi, Sejumlah Orang Panjat 2 Patung di DKI
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Penjaringan Ketua DPC PDIP Brebes Dinilai Tak Transparan, Pencalonan Cahrudin Sengaja Dijegal?
-
Bikin Riuh, Dito Ariotedjo Tiba-Tiba Tanya Ijazah Erick Thohir ke Roy Suryo
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'