Suara.com - Wakil Presiden Maruf Amin menceritakan pengalaman pertamanya mengikuti sidang Kabinet Indonesia Maju perdana di Istana Merdeka, Jakarta. Pada sidang itu Maruf berpesan kepada seluruh menteri untuk bekerja cepat demi terwujudnya visi dan misi di pemerintahan Joko Widodo - Maruf.
Kepada waratwan, Ma'ruf mengaku telah menyampaikan pesan kepada seluruh menteri untuk bisa bekerja yang baik. Ia mengatakan untuk pemerintahn periode 2019-2024, para menteri tidak lagi bekerja pelan-pelan asal mencapai tujuan.
"Bekerja cepat, sekarang enggak boleh lagi alon-alon asal kelakon. Tapi kita terus melakukan akselerasi supaya (terwujud) capaian-capainnya," kata Ma'ruf di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (24/10/2019).
Selain itu Ma'ruf juga berpesan kepada seluruh menteri agar bekerja secara produktif, sehingga hasil dari kerja keras pun akan terlihat.
"Ukurannya itu bukan sekedar kerjanya, kemudian telahnya tapi hasilnya itu seperti apa. Nah ini yang saya mengajak semua kabinet dan berbagai prioritas-prioritas yang sudah dicanangkan," ujarnya.
Ma'ruf mengaku sudah tidak sabar untuk segera bekerja sebagai wapres. Ia menjelaskan, kalau dirinya sudah mulai bekerja dan akan menemui seluruh staf Sekretariat Wakil Presiden pada keesokan hari.
"Jadi kita sudah mulai, besok mungkin di (Istana Wapres) Merdeka Selatan, sekalian jumatan dengan semua staf di sana, kita sudah ingin terus bekerja," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Sekolah Rakyat di Situbondo Tetap Jalan 2026, Bupati Tegaskan Tidak Sepi Peminat
-
Terkunci dalam Kamar Saat Kebakaran, Pria ODGJ Tewas di Tambora
-
Bahasa Inggris Jadi Mapel Wajib SD-SMA Mulai 2027, Kemendikdasmen Siapkan Pelatihan Guru Massal
-
Komisi XIII DPR Dorong Kasus Konflik TPL di Danau Toba Dibawa ke Pansus Agraria
-
Jakpro Siapkan Kajian Teknis Perpanjangan Rute LRT Jakarta ke JIS dan PIK 2
-
'Apapun Putusannya, Kami Hormati,' Sikap Kejagung di Ujung Sidang Praperadilan Nadiem Makarim
-
Detik-detik Gempa Dahsyat di Filipina, Alarm Tsunami Aktif Buat Sulut dan Papua
-
Menko Zulkifli Hasan Panen Ayam Petelur, Apresiasi PNM Bangun Ketahanan Pangan Desa
-
Seskab Teddy Sampaikan Santunan dari Prabowo untuk Keluarga Prajurit yang Gugur Jelang HUT ke-80 TNI
-
Terungkap! Ini 'Dosa' Eks Kajari Jakbar yang Bikin Jabatannya Lenyap