Suara.com - Warga bernama Alfridus Tabati (36) meninggal dunia setelah ditika pisau oleh mertuanya sendiri, Agustinus Lalus, Minggu (27/10/2019) malam sekitar pukul 20.20 Wita.
Peristiwa pembunuhan itu terjadi seusai Alfridus dan mertuanya menggelar pesta minuman keras di Unab, Desa Upfaon, Kecamatan Biboki Selatan, Kabupaten Timor Tengah Utara.
Kapolsek Biboki Selatan Iptu Yoseph Baun seperti dikutip NTTonline.com--jaringan Suara.com, Senin (28/10/2019), menjelaskan awalnya Alfridus tiba-tiba disatroni sang istri kala sedang menenggak miras dengan mertuanya.
Tak terima ditegur, Alfridus langsung memarahi istrinya dan mendadak pulang ke rumahnya di Manufui. Beberapa saat kemudian, pelaku dan istri korban serta satu anggota keluarga lainnya pun ikut pulang ke rumah dengan menumpang satu sepeda motor.
Ternyata, Alfridus yang pulang lebih dulu lantas menunggu sang istri di rumahnya. Bahkan, memegang sebatang kayu yang hendak digunakan untuk memukuli istrinya.
Tak terima dengan sikap menantunya kepada sang anak, Agustinus langsung menikam korban dengan menggunakan sebilah pisau ke bagian tulang dada bagian tengah. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong.
"Saat itu korban pun langsung dilarikan ke Puskesmas Manufui namun saat tiba di Puskesmas, korban sudah tidak bernyawa lagi," kata Yoseph.
Buntut dari kasus itu, polisi telah menangkap Agustinus setelah peristiwa penusukan tersebut. Bahkan, pelaku sengaja dititipkan ke rumah tahanan Polsek Insana untuk mengantisipasi adanya aksi balas dendam yang dilakukan keluarga korban.
"Kasus penikaman ini tidak menutup kemungkinan keluarga korban untuk balas dendam sehingga Pelaku kami titipkan ke rutan Polsek Insana," kata dia.
Baca Juga: Membusuk di Hutan, Mayat Wanita Bawa Sekarung Uang Bikin Geger
Berita Terkait
-
Cinta Segitiga LC Karaoke Berujung Tragis, Selingkuhan Digorok Sang Pacar
-
Tumpahkan Mi Goreng, Paman Tewas Dianiaya Keponakan
-
PNS PU Korban Penculikan Mayatnya Dicor, Polisi Tangkap Dua Orang
-
Diculik Selama 3 Minggu, Jasad PNS PU Aprianita Dicor di Kuburan Orang
-
Ternyata, Ini Motif Pembunuhan Sadis di Bangkalan
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
Terkini
-
Mendagri: Pemerintah Siapkan Bantuan Renovasi dan Hunian bagi Warga Terdampak Bencana Sumatra
-
Kemendagri Kirim 1.054 Praja IPDN ke Aceh untuk Pulihkan Desa Terdampak Bencana
-
Profil Amal Said, Dosen Viral Ludahi Pegawai Kasir Terancam Dipenjara
-
Bundaran HI Siap Sambut Tahun Baru 2026, Panggung Hampir Selesai
-
Begini Kata Hasto Soal Sejumlah Ketua DPD PDIP Masih Rangkap Jabatan di Partai
-
Kecelakaan Beruntun di Tol Dalam Kota, Arus Arah Slipi Macet Panjang hingga 4 Kilometer!
-
Bukti Kehadiran Negara, Kemen PU Turun Langsung Bersihkan Pesantren Darul Mukhlisin
-
Waketum PAN Sebut Pilkada Lewat DPRD Layak Dipertimbangkan: Bisa Tekan Politik Uang dan Dinasti
-
Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno Singgung Sila ke-4: Pilkada Lewat DPRD Layak Dikaji dan Konstitusional
-
KPK Sebut Penyidikan Kasus Haji Segera Rampung, Bagaimana Nasib Gus Yaqut hingga Bos Maktour?