Suara.com - Kisah menyedihkan dialami balita di Malaysia yang dipaksa untuk mengemis oleh orangtuanya.
Cerita bayi itu kekinian viral di dunia maya setelah dibagikan pengguna Facebook Sonya Pilatus, Senin (28/10/2019).
Warganet tersebut membagikan tiga foto yang menggambarkan balita malang hingga menuai perhatian publik.
Terlihat balita itu ditinggal sendirian di pinggir jalan kawasan Bandar Perda, Penang, dengan kereta dorongnya pada malam hari.
Berdasarkan narasi yang dituliskan, ia dibiarkan kedinginan tanpa selimut dan hujan-hujanan untuk meminta belas kasihan kepada orang-orang di sekitar.
Orangtua bayi yang tidak diketahui identitas pastinya sengaja menyuruh anak itu mengemis.
Terbukti, mereka menyiapkan kotak transparan untuk menampung sumbangan dari orang lain,di bawah kaki anaknya.
Setelah diselidiki fakta yang kian menyedihkan terungkap.
Berdasarkan hasil tangkapan layar percakapan dalam grup WhatsApp, diperoleh informasi kalau orangtua yang menyuruh balita mengemis tergolong mampu.
Baca Juga: BNPT Waspadai Teror ISIS Setelah Abu Bakar al-Baghdadi Tewas
Pria muda yang diduga ayah dari bayi itu bahkan menggunakan mobil, setiap mengantarkan anaknya mengemis.
Seorang dari anggota grup WhatsApp lalu mengabarkan, bila pria itu sengaja meminta anaknya mengemis untuk membayar utang sebesar 38 RM atau sekitar Rp 127 ribu setiap harinya.
Sontak, kisah orangtua tak bertanggung jawab itu memancing amarah warganet. Mereka mengecam tindakan tersebut di kolom komentar.
"Kasian sekali bocah ini. Lapor polisi supaya orantuanya ditangkap," kata seorang warganet.
"Allahuakbar, orangtua yang tega menjadikan anaknya korban," timpal warganet lainnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
18 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Banjar, 14 Kecamatan Terendam di Penghujung Tahun
-
UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,7 Juta Diprotes, Rano Karno: Kalau Buruh Mau Demo, Itu Hak Mereka
-
Eks Pimpinan KPK 'Semprot' Keputusan SP3 Kasus Korupsi Tambang Rp2,7 Triliun: Sangat Aneh!
-
Percepat Penanganan Darurat Pascabencana, Hari Ini Bina Marga akan Tinjau Beutong Ateuh Banggalang
-
Ikuti Instruksi Kapolri, Pemkot Jogja Resmi Larang Pesta Kembang Api saat Pergantian Tahun
-
Jembatan Krueng Tingkeum Dibuka, Akses Warga dan Rantai Logistik Bireuen Kembali Terhubung
-
Kerja 24 Jam, Kementerian PU Percepat Pemulihan Jalan Terdampak Bencana di Aceh Tamiang
-
KPK SP3 Perkara Eks Bupati Konawe Utara, ICW Tagih Penjelasan Kasus Korupsi Tambang
-
Jutaan Wisatawan Serbu Yogyakarta, Kedatangan Lebih Tinggi dari Keberangkatan
-
Megawati Teken SK Baru! Dolfie Jadi Ketua DPD PDIP di Jateng