Suara.com - Politikus Partai Demokrat Jansen Sitindaon buka suara terkait pencopotan atap Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Sudirman, Jakarta Pusat yang menuai kontroversi.
Jansen menilai sepatutnya khalayak tidak usah mempersoalkan hal tersebut. Pasalnya, kekinian JPO justru dipercantik tak seperti sebelumya yang digunakan serampangan.
Pernyataan itu disampaikan Jansen melalui jejaring Twitter pribadinya @jansen_jsp pada Jumat (8/11/2019), bersamaan dengan beberapa potret JPO yang dipenuhi orang jualan dan kondisinya kurang layak.
"Soal JPO aja ribut. Dulu mah di JPO itu orang jualan. Bahkan motor aja lewat. Sekarang dibuat cantik malah ribut," cuit Jansen.
Pun soal tanpa atap, Jansen menyebut penyeberang jalan juga akan kehujanan ketika turun dari JPO, lantaran fasilitas tersebut tidak menghubungkan antar gedung.
Lebih lanjut, menurut Jansen, substansi JPO tanpa atap yang diributkan sejumlah pihak belakangan ini tidak jelas.
"Sebagai orang yang dulu sering menggunakan JPO, ini pandangan saya terkait Jembatan Penyebrangan Orang yang "diributkan". Dimana substansi yang diributkan menurut saya tidak jelas," imbuhnya.
Maka dari itu, ia meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk merevitaliasasi JPO lainnya yang masih belum tertib, tak sekadar memprioritaskan JPO Sudirman.
"Terus bekerja aja mas @aniesbaswedan. Tapi ingat JPO-JPO yang kondisinya masih semberawut yang banyak bertebaran di seantero Jakarta ini juga dibereskan dan tertibkan, mas. Jangan juga jenengan hanya fokus ke JPO tanpa atap dan cantik di Sudirman itu saja," pungkas Jansen.
Baca Juga: Kepala Dispora DKI soal Rapat Formula E: Belum Ada Penolakan dari PSI
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi
-
Sinyal Retak? Jokowi Perintahkan Dukung Gibran 2 Periode, GCP Balas Telak: Wapres Tak Harus Dia!
-
Adian Napitupulu Minta Kewenangan BAM DPR Ditambah, Biar Bisa Panggil Pejabat Bermasalah