Suara.com - Korps Brigadir Mobil (Brimob) Polri memberikan gelar Warga Kehormatan kepada empat orang yang dinilai telah banyak berjasa terhadap kinerja pasukan Brimob. Salah satunya bos Lion Air Rusdi Kirana.
Selain Rusdi Kirana, gelar tersebut juga diberikan kepada Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, Direktur Utama PT Adjie Bangun Properti, Urianto Muslimin; dan Bupati Buton Tengah Provinsi Sulawesi Tenggara, Samahuddin.
Wakil Kepala Korps Brimob Polri Brigjen Pol Abdul Rakhman Baso mengatakan Rusdi Kirana mendapatkan gelar tersebut karena maskapai Lion Air sudah banyak membantu akomodasi Brimob untuk bertugas.
"Pelayanan Lion ini saya mengatakan jam berapa kita butuhkan dalam waktu kurang dari 1x24 jam, kami sudah bisa hadir di TKP. Sehingga itu yang mendorong kami untuk memberikan penghargaan kepada manajemen, dalam hal ini direktur Lion Air untuk memberikan warga kehormatan," kata Abdul Rakhman usai Upacara HUT ke-74 Brimob di Mako Brimob, Depok, Jawa Barat, Kamis (14/11/2019).
Sementara untuk Menteri Kehutanan Siti Nurbaya, Abdul Rakhman menjelaskan Siti Nurbaya sudah bekerja sama dengan baik saat penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan, serta telah menyediakan lahan untuk latihan pasukan Brimob.
"Minta izin pinjam lahan kehutanan untuk kita pakai untuk latihan. Untuk latihan bukan untuk dimiliki Brimob jadi kita dipinjam pakaikan, lokasi baik di Purwakarta, ada di gunung Halimun, dan mungkin termasuk Brimobda 30 Polda kita kerjasama untuk bisa membantu khususnya untuk daerah latihan," tutupnya.
Penyerahan gelar ini dilakukan langsung oleh Kapolri Jenderal Idham Azis dalam upacara HUT ke-74 Brimob dan disaksikan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Ketua DPR RI Puan Maharani, Ketua KPK Agus Rahardjo, Danjen Kopassus Mayjen (TNI) I Nyoman Cantiasa, dan Dankorbrimob Irjen Pol Anang Revandoko.
Berita Terkait
-
Petinggi Brimob Imbau Jurnalis Tak Dekati Lokasi Kerusuhan, Ini Alasannya
-
Upacara HUT Brimob, Kapolri Ingatkan Anggota Hadapi Pilkada Serentak 2020
-
Tito Karnavian Serahkan Panji Tribrata Polri Ke Kapolri Idham Azis
-
Lion Air Berharap Dapat Rp 14 Triliun dari IPO
-
Isak Tangis Iringi Peringatan Setahun Jatuhnya Lion Air
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Pemerintah Sebut UU Pers Beri Jaminan Perlindungan Hukum Wartawan, Iwakum Sebut Ini
-
Menpar Widiyanti Targetkan Industri MICE Indonesia Susul Vietnam di Peringkat Global
-
Puji Kepemimpinan Gubernur Ahmad Luthfi, BGN Puji Jateng Paling Siap Jalankan Program Gizi Nasional
-
Jokowi 'Dikepung' Politik? Rocky Gerung Bongkar Alasan di Balik Manuver Prabowo-Gibran 2029
-
'Mereka Ada Sebelum Negara Ini Ada,' Pembelaan Antropolg untuk 11 Warga Maba Sangaji di Persidangan
-
Terungkap! 'Orang Baik' yang Selamatkan PPP dari Perpecahan: Ini Peran Pentingnya
-
Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun, APBD DKI 2026 Anjlok dan Gubernur Perintahkan Efisiensi Total
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!
-
Kapuk Over Populasi, Lurah Sebut Petugas Sampai Kerja di Akhir Pekan Urus Kependudukan