Suara.com - Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat menanggapi sikap Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon yang menolak pengangkatan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok sebagai Komisaris Utama Pertamina.
Menurut Djarot, ucapan Fadli Zon adalah hal yang wajar karena setiap orang bebas berpendapat.
"Semua orang punya masa lalu. Positif negatif tergantung dia memandang," kata Djarot saat ditemui di Kantor BMKG, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (25/11/2019).
Bekas Wakil Gubernur DKI itu yang pernah mendampingi Ahok saat menjadi Gubernur di Jakarta itu pun menilai, ucapan Fadli Zon bisa menjadi masukan untuk Ahok agar bekerja lebih maksimal dalam fungsi pengawasan terhadap perusahaan minyak negara tersebut.
"Ya enggak apa-apa, kalau dia (Fadli) memandang seperti itu. Itu jadi masukan kepada pak Ahok 'hati-hati loh masih ada yang memperlakukan engkau.' Ini memotivasi dia untuk keras bekerja," ucapnya.
Sebelumnya, Fadli menilai dipilihnya Ahok akan menimbulkan kegaduhan di internal Pertamina karena Ahok tidak memiliki latar belakang ahli perminyakan.
"Kan harusnya cari orang profesional, emang dia ahli minyak? Dia kan bukan ahli minyak. Hebatnya apa dia (Ahok) di pertamina?" ujar Fadli di gedung Lemhannas, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Sabtu (23/11/2019).
Menurutnya diangkatnya Ahok hanya menimbulkan kontroversi karena banyak pihak yang menentang mantan Bupati Belitung Timur itu. Ia pun menilai Ahok bisa dipilih karena memiliki hubungan yang dekat dengan Presiden Joko Widodo.
Baca Juga: Digeser Ahok dari Pertamina, Tanri Abeng Serahkan Berkas
Berita Terkait
-
Jadi Bos Pertamina, Pesan Istana ke Ahok: Jangan Sampai Masih Impor Minyak
-
Sebut Usulan Presiden 3 Periode Berbahaya, PDIP: Mau Balik Kayak Pak Harto
-
PDIP: Kenapa Cuma Ahok yang Disuruh Mundur dari Partai?
-
Stafsus Jokowi Dicibir Cuma Listpik, Istana: Kami Kangen Hiburan Fadli Zon
-
Ahok Jadi Komisaris Pertamina, Dahlan Iskan Ungkap Hal ini
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting