Suara.com - Front Pembela Islam (FPI) melalui sayap organisasinya Front Mahasiswa Islam (FMI) menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Jumat (29/11/2019).
Pantauan Suara.com, massa FMI yang berjumlah puluhan orang datang dengan menggunakan dua bus dan satu mobil komando. Mereka kemudian berkumpul di Kantor Kemenkopolhukam, Jalan Medan Merdeka Barat sekitar pukul 14.00 WIB.
Dalam tuntutannya, FMI meminta Menkopolhukam Mahfud MD untuk tidak lagi menghalangi kepulangan Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab dan meminta pemerintah memecat Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel.
"Menuntut pemecatan Agus Maftuh Abegebriel karena tidak becus menjalankan fungsinya sebagai dubes dengan banyak bermain opini, menciptakan ketidakpercayaan publik, sedangkan menurut mantan Kedubes Indonesia untuk Arab Saudi Syeikh Usama Al Shuhaibi menyatakan Habib Rizieq tidak punya masalah di Arab," kata salah satu orator dari Mobil Komando.
Mereka juga meminta pemerintah Indonesia melalui Mahfud MD meminta maaf karena dinilai telah menghalangi kepulangan Habib Rizieq.
"Pemerintah harus meminta maaf kepada umat Islam karena telah gagal melindungi ulama yang dicintai rakyat Indonesia," tegasnya.
Untuk diketahui, beberapa menit sebelum massa FMI datang, Mahfud MD sudah meninggalkan kantornya untuk melakukan pertemuan di Markas Besar TNI AD, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Mantan Ketua KPK Antasari Azhar Meninggal Dunia, Pimpinan KPK Melayat
-
Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Adalah Siswa Sendiri, Kapolri Ungkap Kondisinya
-
Kawanan Begal Pembacok Warga Baduy di Jakpus Masih Berkeliaran, Saksi dan CCTV Nihil, Kok Bisa?
-
Kabar Duka, Mantan Ketua KPK Antasari Azhar Meninggal Dunia di Usia 72 Tahun
-
Lihat Rumahnya Porak-poranda Dijarah, Ahmad Sahroni Pilih Beri 'Amnesti': Kalau Balikin, Aman!
-
Sebut Kejagung Layak Tetapkan Sri Mulyani Tersangka, OC Kaligis: Masa Anak Buah yang Dikorbankan?
-
Kapolri Jenguk Korban Ledakan SMAN 72, Pastikan Penanganan Medis dan Pemulihan Trauma
-
Prabowo Ingin Evaluasi Semua Lembaga Produk Reformasi, Tidak Hanya Polri
-
Tolak Komisi 10 Persen, URC Bergerak Awasi Perpres Ojol: Harus Adil, Jangan Timpang!
-
OTT Bupati Ponorogo: Segini Total Kekayaan Sugiri Sancoko yang Terungkap!