Suara.com - Keempat mahasiswa Papua yang diperiksa petugas kepolisian masih belum dilepaskan hingga pukul 19.00 waktu setempat. Mereka diketahui ditangkap polisi saat berada di Gereja Katolik Gembala Baik Abepura saat beribadah pada Minggu (1/12/2019) sekitar Pukul 10.30 waktu setempat.
Keempat mahasiswa yang dibawa ke markas kepolisian tersebut yakni, Marvin Yobe, Desepianus Dumupa, Paul Halapok dan Devion Tekege. Seorang mahasiswa yang ditangkap Desepianus Dumupa mengatakan tujuan mereka beribadah membawa Bendera Bintang Kejora adalah untuk meminta kebebasan.
“Tujuan kami beribadah sambil membawa bendera adalah untuk minta pertolongan dari Allah, meminta kebebasan untuk kami bangsa Papua,” ujar Dumupa seperti diberitakan Jubi.co.id-jaringan Suara.com.
Keempatnya diamankan di Polsek Abepura dan diperiksa oleh penyidik polsek Abepura. Saat pemeriksaan berlangsung, Kapolresta Jayapura AKBP Gustaf Urbinas menemui Tim Koalisi Penegak Hukum dan HAM Papua yang mendampingi mereka.
Urbinas mengatakan, setelah diperiksa, keempat mahasiswa tersebut akan dibawah ke Perumnas III Waena untuk memeriksa tempat tinggal mereka untuk mencari barang bukti lainnya. Selanjutnya, akan dibawa ke Mapolresta Jayapura untuk diperiksa lagi.
“Ketika ditanya tentang status empat mahasiswa itu, Kapolresta mengatakan mereka masih dimintai klarifikasi. Setelah itu baru akan dipertimbangkan untuk mengambil keputusan,” kata salah satu pengacara dari koalisi, Edo Gobay.
Setelah diperiksa, lanjut Edo, keempat mahasiswa diantar ke Perumnas III namun polisi tidak menemukan barang bukti apapun. Keempat mahasiswa tersebut kemudian dibawa ke Mapolresta Jayapura.
Setibanya di Mapolresta, keempat mahasiswa langsung difoto dan dimintai sidik jari dan diperiksa kembali.
“Sampai saat ini (pukul 19:17 waktu setempat) keempat mahasiswa masih dimintai keterangan di ruang reskrimum Polresta jayapura.
Baca Juga: Jelang 1 Desember, Bintang Kejora Berkibar di Balai Kota Australia
Dikutip dari Kantor Berita Antara, Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw membenarkan pemeriksaan terhadap keempat mahasiswa tersebut.
“Saya sudah perintahkan kepala Polres Jayapura Kota untuk mendalami kasus itu, untuk mengetahui apa rencana yang ingin mereka lakukan,” katanya.
Berita Terkait
- 
            
              Empat Mahasiswa Papua Ditangkap di Gereja, Bawa Bintang Kejora Saat Ibadah
 - 
            
              Gelar Unjuk Rasa, Warga Papua Tuntut Pembebasan Tahanan Politik
 - 
            
              Jelang 1 Desember, Bintang Kejora Berkibar di Balai Kota Australia
 - 
            
              Pemekaran Papua, Legislator Usul Amandemen UU Otsus
 - 
            
              Jelang Hari 1 Desember, Mahfud MD Akan Bertolak ke Papua
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Heboh Projo Gabung ke Gerindra, Hensa Curiga Settingan Jokowi Langgengkan 2 Periode Prabowo-Gibran
 - 
            
              Penipuan Digital Makin Marak, Pakar Siber Beberkan Ciri Pelaku dan Cara Aman Hindarinya
 - 
            
              BGN Tegaskan Pentingnya Ompreng Stainless Steel 304 Asli di Program MBG Setelah Kasus Pemalsuan
 - 
            
              Skandal Tiada Akhir: Abdul Wahid Tambah Daftar Panjang Gubernur Riau Tersandung Korupsi
 - 
            
              Benarkah Klaim Budi Arie Diajak Prabowo Gabung Gerindra? Ini Fakta Sebenarnya
 - 
            
              Pidato Puan Buka Masa Sidang: DPR Kawal Uang Rakyat Kembali untuk Rakyat
 - 
            
              Bungkam Kena OTT, Begini Gaya Santuy Gubernur Riau saat Digelandang ke Gedung KPK
 - 
            
              Armada Langit RI Makin Gahar! Pesawat Raksasa Canggih Kedua Pesanan Prabowo Tiba Februari 2026
 - 
            
              Penumpang Dibuang Ojol Depan DPR Usai Tabrak Truk, Tewas Setelah Seminggu Koma
 - 
            
              Gubernur Riau Kader PKB Diciduk KPK, Petinggi Partai: Hormati Proses Hukum