Suara.com - Komisi II DPR RI meminta Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk membuka siapa saja nama-nama kepala daerah yang tercatat dalam temuan mereka terkait dugaan transaksi keuangan ke rekening kasino di luar negeri.
Wakil Ketua Komisi II Saan Mustopa meminta PPATK menindaklanjut pernyataannya tersebut dengan mengungkapkan kepada publik siapa saja pejabat yang mamanya masuk daftar temuan mereka.
"Pertama ya, kalau memang itu serius terjadi dan dari PPATK itu benar-benar akurat, bisa dipertanggungjawabkan, tentu yang pertama adalah PPATK harus mengungkap kepala-kepala daerah yang mana saja yang memarkir dananya di kasino di luar negeri," ujar Saan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (16/12/2019).
Saan mengatakan PPATK harus mengungkap hal itu agar tidak menimbulkan spekulasi di publik.
"Harus diungkap ke publik," katanya.
Selain itu, Saan meminta pada Kementerian Dalam Negeri untuk menanggapi adanya temuan dari PPATK. Ia berujar bahwa Kemendagri harus berkoordinasi langsung dengan PPATK guna melacak dan memverifikasi temuan transaksi keuangan para kepala daerah.
"Jadi pertama bupati mana, kepala-kepala daerah-daerah di mana. Kedua, tingkat kebenarannya, itu harus Kemendagri berkoordinasi. Jadi menurut saya dua hal itu harus cepat dilakukan supaya tidak spekulasinya tidak terus berkembang menjadi wacana ya memang harus dipertanggungjawabkan," ujar Saan.
"Jadi PPATK tidak hanya melempar isu, tidak hanya melempar dugaan tapi juga harus bisa dipertanggungjawabkan. Jadi ungkap aja gitu log semuanya, itu penting," tandas Saan.
Baca Juga: Stafsus Milenial Jokowi Berharap Nadiem Terapkan Sistem Link and Match
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Tragedi Freeport: 2 Pekerja Ditemukan Tewas, 5 Hilang di Tambang Maut Grasberg
-
Hitung-hitungan Jelang Muktamar X PPP: Mardiono Disebut Masih Kuat dari Agus Suparmanto
-
Jokowi Beri Arahan 'Prabowo-Gibran 2 Periode', Relawan Prabowo: Tergantung Masyarakat Memilih
-
DPR Desak Penghentian Sementara PSN Kebun Tebu Merauke: Hak Adat Tak Boleh Dikorbankan
-
Usai Pecat Anggota DPRD Gorontalo, PDIP Beri Pesan: Jangan Cederai Hati Rakyat!
-
Mahasiswa Green Leadership Academy Tanam Semangat Baru di Tabung Harmoni Hijau
-
Profil Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton Kontroversial yang Hilang Sebulan saat Dicari Mahasiswa
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap
-
'Warga Peduli Warga', 98 Resolution Network Bagikan Seribu Sembako untuk Ojol Jakarta
-
Perlindungan Pekerja: Menaker Ingatkan Pengemudi ODOL Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan