Suara.com - Petugas evakuasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, harus berlumuran lumpur untuk mengevakuasi seekor kucing kampung yang terperosok saluran air, pada Rabu (18/12/2019) siang.
Setelah kucing kesayangannya berhasil dievakuasi petugas, pemilik menyampaikan banyak terima kasih apda petugas.
"Terima kasih Sudin PKP Jaktim sudah menyelamatkan kucing saya. Maaf kalau petugasnya malah belepotan lumpur," kata pemilik kucing, Risa, di Jakarta.
Petugas tersebut diketahui bernama Ahmad Fahri yang saat ini bekerja di Sudin PKP Sektor Duren Sawit.
Risa menuturkan, kronologi kejadian berawal saat sedang memandikan kucing di rumahnya Jalan Pondok Kelapa Raya Blok C1 Kelurahan Pondok Kelapa, Kecamatan Duren Sawit.
Sekitar pukul 12.00 WIB kucing peliharaannya kabur dan berlari ke luar rumah lalu tertabrak kendaraan bermotor.
"Kucingnya lalu jatuh ke gorong-gorong dan terjebak di dalamnya," kata Kepala Seksi Operasional Damkar Jakarta Timur, Gatot Sulaeman.
Pihaknya mengutus Ahmad Fahri beserta tiga rekannya menggunakan motor ke lokasi kejadian usai menerima laporan dari pemilik kucing.
Setelah petugas tiba di TKP kata Gatot, langsung melakukan pemetaan evakuasi di saluran air. Tim kemudian memutuskan Ahmad Fahri untuk turun ke dalam saluran air sedalam 1 meter dengan panjang 25 meter.
Pria bertubuh tegap itu pun merangkak di antara gorong-gorong menyisir keberadaan kucing.
Alhasil seluruh pakaian dinas Ahmad Fahri berlumuran lumpur hitam pekat, berikut sebagian wajahnya yang juga bernoda lumpur dari saluran air.
Baca Juga: Gudang di Lamongan Terbakar, Damkar dan Water Cannon Diturunkan
Selama 30 menit, Ahmad Fahri berhasil menemukan keberadaan kucing dalam kondisi hidup untuk dievakuasi.
"Sekitar pukul 12.30 WIB kucing berhasil dikeluarkan dari dalam gorong-gorong saluran dalam kondisi selamat," katanya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Terungkap! Rontgen Gigi Hingga Tato Bantu Identifikasi WNA Korban Helikopter Kalsel
-
Misteri Dosen UPI Hilang Terpecahkan: Ditemukan di Lembang dengan Kondisi Memprihatinkan
-
Dugaan Badai PHK Gudang Garam, Benarkah Tanda-tanda Keruntuhan Industri Kretek?
-
Israel Bunuh 15 Jurnalis Palestina Sepanjang Agustus 2025, PJS Ungkap Deretan Pelanggaran Berat
-
Mengenal Tuntutan 17+8 yang Sukses Bikin DPR Pangkas Fasilitas Mewah
-
IPI: Desakan Pencopotan Kapolri Tak Relevan, Prabowo Butuh Listyo Sigit Jaga Stabilitas
-
Arie Total Politik Jengkel Lihat Ulah Jerome Polin saat Demo: Jangan Nyari Heroiknya Doang!
-
Sekarang 'Cuma' Dapat Rp65,5 Juta Per Bulan, Berapa Perbandingan Gaji DPR yang Dulu?
-
SBY: Seni Bukan Hanya Indah, Tapi 'Senjata' Perdamaian dan Masa Depan Lebih Baik
-
Hartanya Lenyap Rp 94 Triliun? Siapa Sebenarnya 'Raja Kretek' di Balik Gudang Garam