Suara.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) meminta agar pimpinan KPK baru yang diketuai Komjen Firli Bahuri segera mengusut kasus-kasus korupsi besar yang belum dituntaskan pimpinan KPK lama.
Sejumlah kasus yang diminta untuk diusut tuntas Firli Cs adalah kasus korupsi Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI).
Menurut politikus PKS Indra, kasus BLBI merupakan kejahatan besar yang telah merampok uang negara.
"Kasus BLBI yang itu merugikan rakyat, yaitu perampokan berencana, perampokan, memperkaya orang dan dampaknya kita semua," kata Indra dalam sebuah diskusi bertajuk "Babak Baru KPK" di kawasan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Sabtu (21/12/2019).
Selain kasus BLBI, Indra pun menyinggung soal kasus korupsi Bank Century yang diduga menelan kerugian uang negara lebih dari Rp 7 triliun. Menurutnya apabila komisioner KPK saat ini bisa menuntaskannya tentu akan menjawab pertanyaan-pertanyaan seputar lambannya penyelesaian kasus tersebut.
"Kalau mereka bisa-bisa melakukan tindakan itu, ini menjawab beberapa hal," ujarnya.
Bernada sama, Ketua DPP Gerindra Hendarsam Marantoko juga berharap kalau jajaran Komisioner KPK yang baru itu bisa menuntaskan kasus-kasus lama seperti kasus Bank Century dan BLBI.
Hendarsam mengatakan bahwa kasus Bank Century yang menyeret sejumlah nama besar itu sesungguhnya sudah memiliki sejumlah bukti sebagai titik terang. Namun sebagai pengacara, Hendarsam memahami 'gejolak' yang ada di balik proses penyelesaian kasus tersebut.
"Kami sebagai pengacara kurang lebih tau persislah ya, kurang lebih yang bermain di sana. Tapi sampai sekarang untouchable, hanya kena pinggiran-pinggiran saja," ujar Hendarsam di lokasi yang sama.
Baca Juga: Firli cs Dilantik, PKS Tagih Janji Jokowi Terbitkan Perppu KPK
"Itu suatu gebrakan sebenarnya kalau dewas dan pimpinan KPK bisa berikan suatu signifikansi masalah penegakan hukum korupsi," kata dia.
Berita Terkait
-
Ngobrol 4 Mata di Istana, Ketua KPK Firli: Tak Ada Pesan Khusus dari Jokowi
-
Ketua KPK Firli soal Kasus Novel: Tanyakan Kapolri, Bukan Urusan Kita!
-
Berhijab Setelah jadi Pimpinan KPK, Lili Pintauli: Biar Tak Terlihat Galak
-
Pesan Jokowi ke Pimpinan KPK Tak Ada Kaitanya dengan Pemberantasan Korupsi
-
Resmi Jabat Ketua KPK, Ini Pidato Perdana Firli Bahuri
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta
-
Masih Nunggak, Kejagung Sita Aset Musim Mas dan Permata Hijau Group