Suara.com - Instalasi batuan bronjong atau gabion telah dibongkar Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk menyambut acara pergantian tahun 2020.
Kekinian lokasi tempat pajangan itu didirikan panggung yang akan menjadi pusat kontrol panggung musik di bundaran HI.
Pantauan Suara.com, panggung utama yang berada di bundaran HI ini mengarah ke Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Panggung ini sejatinya berhadapan dengan lokasi gabion didirikan.
Sementara panggung untuk pusat kontrol ini didirikan tiga tingkat. Terdapat sejumlah alat pengeras suara dan lampu sorot lengkap dengan peralatan pengaturnya.
Menurut petugas dari vendor penyedia alat untuk acara musik tahun baru, lokasi gabion itu merupakan tempat yang cocok untuk dijadikan pusat komando. Pasalnya panggung utama bisa terlihat secara keseluruhan dari lokasi.
"Kan memang cocok sih di sini (lokasi gabion). Semuanya kepantau bisa koordinasi enak," ujar petugas yang enggan disebutkan identitasnya saat ditemui di lokasi, Senin (30/12/2019).
Dia mengatakan, nantinya yang berada di pusat kontrol itu terdiri dari beberapa pihak. Di antaranya seperti petugas pengatur suara, tata letak panggung dan pengawas acara lainnya.
"Ya kan ada soundman, lighting juga, yang ngatur-ngatur acaranya juga," katanya.
Diketahui, Pemprov DKI Jakarta menggelar sejumlah acara untuk merayakan tahun baru. Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, panggung hiburan kembali didirikan di sejumlah ruas jalan di Jakarta.
Baca Juga: Pemprov Bongkar Gabion Demi Tahun Baru, PDIP: Ini Duit Rakyat Bukan Mainan!
Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah panggung hiburan ini diadakan di lima lokasi. Di antaranya adalah di Halaman Balai Kota Jakarta, Pintu Barat Daya Monas, Jalan Wahid Hasyim (Depan Gedung Jaya), area Bundaran Hotel Indonesia, dan Spot Budaya Dukuh Atas.
Acara utama panggung hiburan kali ini nantinya berada di Bundaran HI, Jakarta Pusat. Selain itu, di lokasi ini juga acaranya disiarkan secara langsung oleh stasiun televisi swasta.
Saefullah juga mengaku pihaknya bersama PT Indosiar Mandiri menghadirkan sejumlah artis papan atas, salah satunya Rhoma Irama. Panggung Hiburan tersebut dapat disaksikan warga Jakarta pada pukul 19.00 – 24.00 WIB.
Tag
Berita Terkait
-
Malam Tahun Baru 2020 Jalur Puncak Bogor Ditutup
-
Wali Kota Risma Larang Warga Surabaya Konvoi di Malam Tahun Baru
-
Persiapan Acara Tahun Baru Bundaran HI, Panggung dan Tenda Rampung Berdiri
-
4 Destinasi Pilihan Sambut Malam Pergantian Tahun di Jakarta
-
Antisipasi Sampah Malam Tahun Baru, DLH DKI Kerahkan 7.000 Personel
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
DPRD DKI Ungkap Parkir Ilegal Bisa Rugikan PAD Rp 700 Miliar per Tahun, 50 Operator Diduga Nakal
-
Parung Panjang Memanas! Warga Adang Truk, Dishub Dituding Lakukan Pembiaran
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat