Suara.com - Beberapa ruas jalan di wilayah Jakarta, Jumat (3/1) pagi, belum bisa dilintasi kendaraan roda empat maupun roda dua karena masih tergenang banjir.
TMC Polda Metro Jaya, Jumat pagi, menginformasikan pada pukul 04.57 WIB banjir 40 sampai 50 centimeter (cm) menggenangi depan McDonald's di Jalan Panjang, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
"Sementara tidak bisa dilintasi kendaraan," kata TMC Polda Metro Jaya.
Kemudian pada pukul 04.58 WIB, TMC Polda Metro Jaya juga menyebutkan banjir 40 sampai 80 cm menggenangi jalan di depan gedung Indosiar tepatnya di Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat.
Selanjutnya, pukul 04.59 WIB, banjir 20 sampai 30 cm juga terjadi di underpass Tol Cawang Jakarta Timur atau tol Cawang arah ke Jagorawi. Sementara baru satu lajur yang dapat dilintasi.
Banjir juga masih menggenangi Jalan Tubagus Angke, Jakarta Barat dan hanya lajur paling kanan yang dapat dilintasi kendaraan.
TMC Polda Metro Jaya mengimbau masyarakat berhati-hati saat melintasi jalan tersebut.
Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut hujan disertai kilat/petir diperkirakan terjadi di wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur pada Jumat sore.
"Waspada potensi hujan disertai kilat/petir dan angin kencang di wilayah Jaksel dan Jaktim pada sore hari," sebut BMKG melalui situs resminya. (Antara)
Baca Juga: Jakarta Dikepung Banjir, JK Turun Gunung Tinjau Pasokan Bantuan
Berita Terkait
-
Jakarta Dikepung Banjir, JK Turun Gunung Tinjau Pasokan Bantuan
-
5 Hits Otomotif Pagi: Perluasan Asuransi, Ngilu Potret Mobil Banjir
-
Wapres Ma'ruf Amin Harapkan Masyarakat Gotong Royong Bantu Korban Banjir
-
Update Banjir Jakarta dan Sekitar Kamis Malam: 30 Orang Meninggal Dunia
-
Listrik di Wilayah Banjir Masih Padam, Menteri Erick: Demi Keamanan
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu