Benarkah mayat orang Cina bergelimpangan di jalanan kota Wuhan?
Penjelasan
Berdasarkan hasil penelusuran turnbackhoax.id --jaringan Suara.com, foto yang diklaim bahwa mayat bergelimpangan di jalanan kota Wuhan adalah tidak benar. Itu bukan foto mayat dan tidak terjadi di Wuhan.
Foto tersebut merupakan orang-orang yang berbaring di Frankfurt, Jerman pada 24 Maret 2014. Ini merupakan bagian dari proyek seni mengenang korban kamp konsentrasi Nazi “Katzbach”.
Foto tersebut diterbitkan oleh Reuters pada 24 Maret 2014. Berikut ini kutipan keterangan dari Reuters dalam foto tersebut.
"Orang-orang berbaring di zona pejalan kaki sebagai bagian dari proyek seni untuk mengenang 528 korban kamp konsentrasi Katzbach Nazi, di Frankfurt, 24 Maret 2014. Para tahanan di kamp konsentrasi Katzbach, bagian dari bekas pabrik industri Adler , dipaksa melakukan mars kematian ke kamp konsentrasi Buchenwald dan Dachau pada 24 Maret 1945. Sekitar 528 korban Katzbach dimakamkan di pemakaman pusat Frankfurt. REUTERS / Kai Pfaffenbach (JERMAN – Tag: SOCIETY ANNIVERSARY ANNIVERSARY TPX GAMBAR OF THE HARI ENTERTAINMENT)”.
Foto dari proyek seni mengenang korban kamp konsentrasi Nazi “Katzbach” ini juga diterbitkan dalam media-media internasional lainnya. Seperti South China Morning Post dan Voice Of America (VOA).
Kesimpulan
Jadi, foto yang dibagikan oleh akun Facebook "E-man Syg" dan "Abie Dicky" termasuk dalam kategori konten yang salah. Konten asli dipadankan dengan narasi informasi yang salah.
Baca Juga: Curhatan Soal KDRT dan Foto Bugilnya Viral, Aurelie Moeremans Bilang Begini
Berita Terkait
-
RS JIH Bantah Rawat Pasien Virus Corona Wuhan
-
Mahasiswa Indonesia di Wuhan: Banyak Berita Tak Benar Bikin Kami Stres
-
Mahasiswa Indonesia di Wuhan: Bu Menlu Mohon Evakuasi kami, Ini Darurat
-
Lirih Orangtua Mahasiswa Terjebak Corona di Wuhan: Pulangkan Anak Saya
-
Istrinya Pergi Rawat Pasien Virus Corona, Sang Suami Menangis Histeris
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
Terkini
-
Di Balik Senyum di Posko Pengungsian, Perempuan Sumatra Menanggung Beban Sunyi yang Berat
-
Kendala Teknis di Kemenhaj, Pelunasan Biaya Haji Khusus 2026 Tersendat
-
KPK Panggil Direktur Fasilitas Pelayanan Kesehatan Rujukan Kemenkes dalam Kasus RSUD Koltim
-
KemenP2MI Kirim Logistik Bantuan Darurat untuk Ribuan Korban Banjir & Longsor di Sumatra
-
Program KDKMP Jadi Program Pemerintah Terpopuler, Menteri Ferry Raih Disway Awards 2025
-
Satgas PKH Mulai Bergerak, Usut Misteri Kayu Gelondongan Banjir Sumatra
-
Menata Ulang Jaminan Sosial untuk Mendorong Produktivitas Nasional
-
Rekaman CCTV hingga Buku Nikah Dikirim ke Labfor, Laporan Perzinahan Inara Rusli Masuk Babak Krusial
-
KPK Periksa Enam Saksi Kasus Dugaan Pemerasan Sertifikat K3 di Kemnaker
-
Rano Karno Minta Warga Jakarta Berbenah: Stop Buang Sampah ke Sungai!