Suara.com - Penyanyi Nugie mengkritik jalur sepeda proyek Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang dibangun di jalan protokol Jakarta. Pemprov DKI dicurigai tidak berkonsultasi dengan para pesepeda.
Menurut Nugie, pembangunan jalur sepeda dari Blok M sampai Jalan Sudirman - Thamrin adalah salah. Nugie yang sudah menggunakan sepeda untuk beraktivitas selama sepuluh tahun terakhir merasakan betul sulitnya ketika harus berbagi jalan dengan kendaraan bermotor di jalan raya.
"Pesepeda nggak akan menempuh jalur Sudirman-Thamrin menyamakan diri dengan motor dan mobil. Pada saat kita ada di jalan raya di jalanan yang dipakai mobil, motor dan bus otomatis kita kalah," Nugie saat berbincang di Jakarta, Rabu (19/2/2020) kemarin.
"Orang yang kerja di Sudirman dan tinggal di Blok M enggak akan lewat situ karena males ketemu knalpot mobil dan motor. Mending motong jalan aja," tambahnya.
Sebagai pesepeda, Adik dari Katon Bagaskara itu menginginkan adanya jalur sepeda di jalan alternatif yang bisa dijangkau oleh siapa saja, termasuk mereka yang tinggal di sekitar Jakarta.
"Yang sebenarnya saya pengin alami itu jalur sepeda yang dibikin tahun 2011 dan sudah ada maketnya yang dibikin Dinas Tata Kota itu keren, yaitu bantaran sungai dan bantaran rel kereta. Itu baru jalur sepeda yang bener," jelasnya.
Pembuatan jalur sepeda di rute alternatif, menurut dia seharusnya lebih diperbanyak lagi dan bisa menjangkau mereka yang tinggal di sekitar Jakarta.
"Menempuh jaraknya lebih deket karena sungai itu membelah dan rel kereta juga kalau itu dijalankan benar itu akan jadi jalur sepeda yang keren. Kenyataanya jalur sepeda ditaruh di jalan raya lagi. Hasilnya enggak bisa dipakai akan kalah juga dengan kendaraan bermotor," pungkas Nugie. (Antara)
Baca Juga: Soal Jalur Sepeda, DPRD Sebut Anies Bebani Anak Buah untuk Pencitraan
Berita Terkait
-
Bendungan Katulampa Siaga III, Anies: Air Sampai Jakarta Siang Nanti
-
Ditantang Main TikTok, 3 Gubernur Ini Asyik Goyang Any Song Challenge
-
Viral TikTok Gubernur Ganjar, Ridwan Kamil dan Anies, Siapa Paling Jago?
-
Sikap Ganjar Dibandingkan dengan Anies saat Didemo dan 4 Berita Lainnya
-
RUU Omnibus Law Cipta Kerja Presiden Bisa Cabut Perda, Anies: Belum Lihat
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
BGN Enggan Bicara Sanksi untuk Dapur MBG, Malah Sebut Mereka 'Pejuang Tanah Air'
-
Agus Suparmanto Sah Pimpin PPP, Mahkamah Partai Bantah Dualisme Usai Muktamar X Ancol
-
DPRD DKI Sidak 4 Lahan Parkir Ilegal, Pemprov Kehilangan Potensi Pendapatan Rp70 M per Tahun
-
Patok di Wilayah IUP PT WKM Jadi Perkara Pidana, Pengacara: Itu Dipasang di Belakang Police Line
-
Divonis 16 Tahun! Eks Dirut Asabri Siapkan PK, Singgung Kekeliruan Hakim
-
Eks Dirut PGN Ditahan KPK! Terima Suap SGD 500 Ribu, Sempat Beri 'Uang Perkenalan'
-
Ikutilah PLN Journalist Awards 2025, Apresiasi Bagi Pewarta Penggerak Literasi Energi Nasional
-
Soal Arahan Jokowi Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Gus Yasin: PPP Selalu Sejalan dengan Pemerintah
-
Rayakan HUT ke-80 TNI di Monas, Tarif Transportasi Umum Jakarta Jadi Rp80
-
Kepala BPHL Dicecar Pembangunan Jalan di Kawasan IUP PT WKM, Hakim: Saudara Kok Nggak Bisa Jawab!