Suara.com - Aulia Farhan, pemain sinetron Anak Langit ditangkap polisi terkait kasus penggunaan narkoba jenis sabu.
Aulia Farhan ditangkap di Hotel Amaris, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kamis (20/2/2020) dini hari tadi.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus Aulia Farhan ditangkap sekira pukul 02.00 WIB bersama temannya berinisial G. Mulanya polisi terlebih dahulu menangkap G dengan barang bukti berupa satu kantong klip kosong dan satu klip berisi sabu.
"Kemudian dilakukan interogasi yang inisial G ini bahwa sabu tersebut itu memang dipesan teman dari seseorang inisial AF (Aulia Farhan). Tim lalu segera melakukan penangkapan yang bersangkutan juga sama di hotel tersebut," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (20/2/2020).
Menurut Yusri, dari tangan Aulia Farhan polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti. Di antaranya, alat hisap sabu dan telepon genggam.
"Ada alat-alat seperti bong untuk menghisap sabu dan beberapa barbuk lain ada tiga HP," katanya.
Kekinian, Aulia Farhan dan G pun tengah dalam pemeriksaan penyidik di Polda Metro Jaya.
Berita Terkait
-
Bintang Sinetron Anak Langit Aulia Farhan Ditangkap Kasus Narkoba
-
Pemain Sinetron Anak Langit, Aulia Farhan Ditangkap Pakai Narkoba
-
Gawat! 25 Santri Ustaz Marzuki Teruskan Paham Halal Konsumsi Sabu
-
Dua Anggota TNI Ditangkap di Apartemen, Penyalahgunaan Sabu
-
Sudah Bisa Syuting, Begini Penampilan Terkini Dylan Carr
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Skandal Rp 285 Triliun: Anak Riza Chalid Diduga Kantongi Rp3,07 T dari Korupsi Minyak
-
Jurnalis Myanmar Dorong Pembentukan Dewan Pers ASEAN, Perkuat Solidaritas Kebebasan Pers
-
Kabinet Prabowo Copy Paste Era Bung Karno, Ikrar Nusa Bhakti: Pemborosan di Tengah Ekonomi Sulit
-
Seleksi Pejabat BPJS Tak Sekadar Rotasi Jabatan, Pansel Cari Pemimpin yang Bisa Reformasi JKN
-
Ikon Baru Jakarta! 'Jembatan Donat' Dukuh Atas Dibangun Tanpa Duit APBD, Kapan Jadinya?
-
Proyek Galian Bikin Koridor 13 'Lumpuh', Transjakarta Kerahkan Puluhan Bus Tambahan
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, Gubernur Pramono Siapkan Pergub dalam Sebulan
-
BNI Dukung BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Layanan Jaminan Sosial lewat BNIdirect Cash
-
'Auditnya Menyusul Belakangan,' Serangan Balik Kubu Nadiem Usai Kalah di Praperadilan
-
Percepat Pembangunan Papua, Mendagri Tekankan Pentingnya Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah