Suara.com - Hujan deras yang melanda kawasan Kabupaten Gunungkidul, Kamis (20/2/2020), sejak sore hingga malam hari mengakibatkan kawasan Taos Desa Tepus, Kecamatan Tepus, kabupaten Gunungkidul, terendam air. Meskipun belum sampai memasuki pemukiman, namun banjir ini sempat menghambat aktivitas warga.
Bagong, salah seorang warga Taos, menuturkan, hujan di wilayah Taos berlangsung mulai pukul 18.00 WIB. Hujan tersebut baru pertama kali terjadi setelah kemarau panjang berlangsung di wilayahnya. Meskipun baru pertama kali terjadi, namun hujan turun cukup deras.
Sekitar pukul 20.00 WIB, hujan tak kunjung berhenti dan saluran di kawasan tersebut tak mampu lagi menampung air hujan. Akibatnya air mulai merendam jalanan hingga setinggi 30 cm atau setinggi lutut orang dewasa.
"Hujan sendiri sudah mulai reda pukul 23.00 WIB," ujarnya ketika dikonfirmasi ke nomor pribadinya pada Jumat (21/2/2020) pagi.
Bagong menyebutkan, meskipun hujan sudah reda sekitar pukul 23.00 WIB, namun air yang merendam kampung tersebut belum juga surut. Air baru mulai surut Jumat siang sekitar pukul 02.00 WIB. Meski banjir setinggi lutut orang dewasa, namun tidak sampai membuat kerusakan berarti di rumah warga.
Menurut Bagong, wilayah Taos memang langganan banjir setiap tahunnya, terlebih ketika hujan turun terus-menerus dan berlangsung cukup lama. Kawasan tersebut memang berada di wilayah cekungan sehingga limpasan air hujan berkumpul melalui kampung tersebut.
"Semalam karena air terus naik, kita penduduk sekampung tidak tidur karena siaga 1," tambahnya.
Bagong menyebutkan, meskipun di wilayah lain di Gunungkidul musim hujan sudah berlangsung cukup lama, namun di tempatnya hujan baru pertama kali terjadi pada Kamis sore tersebut. Warga bersyukur karena sudah bisa memulai menanam di lahan-lahan mereka yang selama ini kering.
Kontributor : Julianto
Baca Juga: Nyawa Taruhannya, Misteri di Balik Sakralnya Kampung Pitu Gunungkidul
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah
-
Risma Apresiasi Sopir Ambulans dan Relawan Bencana: Bekerja Tanpa Libur, Tanpa Pamrih
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai