Suara.com - Saat corona masih mewabah di lebih dari 50 negara, Vietnam terlebih dahulu menyatakan semua pasiennya telah pulih sejak Rabu (26/2/2020).
Vietnam memiliki 16 kasus corona dan semuanya telah dipulangkan termasuk yang tertua berumur 73 tahun.
Berhasil memulihkan semua pasien positif corona, ada beberapa langkah tanggap yang dilakukan Pemernitah Vietnam, antara lain:
1. Proaktif dan respons yang konsisten
Dr Kidong Park, perwakilan WHO di Vietnam, menyatakan keberhasilan Vietnam tak lepas dari sikapproaktif dan konsistensi pemerintah.
Virus corona pertama kali muncul di Vietnam pada tanggal 23 januari di Kota Hi Chi Minh. Seminggu setelahnya, pada 1 Februari, pemerintah mengumumkan corona sebagai sebuah epidemi.
Kemudian, pada 13 Februari, Kementerian Kesehatan memerintahkan 10.600 penduduk Son Loi untuk tidak berpergian dan diawasi selama 20 hari.
"Negara ini telah aktif menanggapi pada awal virus muncul dengan cara mengintensifkan pengawasan, meningkatkan pengujian laboratorium, memastikan pencegahan dan pengendalian infeksi, manajemen fasilitas kesehatan, sosialisasi yang jelas, dan kolaborasi multi-sektoral," kata Park seperti dikutip dari Al Jazeera.
2. Protokol untuk Tenaga medis
Baca Juga: Waspada Virus Coruna, Ini Pesan Pelatih Persebaya ke Pemainnya
Menurut Wakil Menteri Kesehatan, Nguyen Thanh Long pemerintah telah menginstruksikan petugas kesehatan untuk mengikuti beberapa protokol.
Pertama, dokter diharuskan mengobati gejalanya, seperti demam, batuk, dan lain sebagainya.
Kedua, pasien menjalani diet ketat dan bergizi. Ketiga, menurut Nguyen, memonitor tingkat saturasi oksigen dalam darah pasien.
Sementara upaya yang dilakukan untuk menghilangkan infeksi di luar rumah sakit, Vietnam meliburkan sekolah-sekolah.
Jutaan siswa di 63 kota dan provinsi di Vietnam belum kembali ke sekolah sejak awal perayaan Tahun Baru Imlek.
3. Utamakan keselamatan di sekolah
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
Terkini
-
Bupati Aceh Tamiang Menangis di Hadapan DPR, Minta Jaminan Hidup untuk Warga Korban Banjir
-
Bupati Aceh Tamiang Minta Arahan Menhut soal Pemanfaatan Kayu Sisa Banjir Bandang
-
Detik-detik Puting Beliung di Bogor Terbangkan Sayap Pesawat 300 Meter hingga Timpa Rumah Warga
-
Ribuan Buruh KSPI Demo di Monas, Tuntut Dedi Mulyadi Kembalikan Kenaikan UMSK Jabar
-
Pilunya Bupati Aceh Utara: Warga Kami Hanyut tapi Tidak Viral, Presiden Belum Pernah Hadir!
-
4.839 Rumah Hilang, Bupati Aceh Tamiang Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap
-
Malam Tahun Baru 2026 di Jakarta Usung Doa Bersama dan Donasi Korban Bencana
-
Erros Djarot: Taufiq Kiemas Sosok Paling Gigih Dorong Megawati jadi Pemimpin Indonesia
-
Butuh Alat Berat, Bupati Aceh Tamiang: Petani Kami Nekat Tetap Menanam Meski Sawah Tertimbun Lumpur
-
Tak Ada Toleransi, Polda DIY Cabut Seluruh Izin Pesta Kembang Api di Jogja