Suara.com - Arab Saudi pada Rabu (4/3/2020) mengumumkan kasus kedua virus corona ditemukan pada warganya yang baru datang dari Iran melalui Bahrain, seperti diumumkan Kementerian Kesehatan dalam pernyataan yang dirilis oleh Kantor Berita pemerintah.
Pernyataan itu menambahkan bahwa kasus kedua virus corona tidak diungkapkan di perbatasan. Warga itu tidak menyebutkan bahwa dirinya baru saja datang dari Iran dan sama halnya dengan kasus pertama yang dilaporkan pada Senin.
Kementerian mengkonfirmasi bahwa pasien kasus baru itu saat ini sedang menjalani karantina di rumah sakit dan semua orang yang berinteraksi dengannya telah melakukan pemeriksaan dan kini masih menunggu hasilnya.
Larangan Umrah Diperluas
Sementara itu, pemerintah Arab Saudi memperluas larangan umrah ke kota suci Mekah dan Madinah bagi warga asing yang juga mencakup warga serta penduduk Arab Saudi akibat kekhawatiran virus corona, menurut laporan Kantor Berita SPA.
"Berdasarkan rekomendasi komite yang ditunjuk untuk mengawasi virus corona ... pihaknya memutuskan untuk menunda umrah bagi warga dan penduduk di kerajaan tersebut," kata SPA, mengutip sumber di Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi.
Menurut SPA, keputusan terbaru itu akan ditinjau secara rutin dan akan dicabut ketika kondisinya mulai kondusif.
Dr. Sami Angawi, pakar Arab Saudi tentang Mekah dan Madinah serta haji, mengatakan pembatasan terbaru itu paling parah dalam memori hidup namun tidak pernah terjadi sebelumnya dalam 1.400 tahun sejarah Islam.
Ia menyebut langkah itu "keputusan yang bijak dan berani ... untuk melindungi jantung dunia umat Muslim."
Baca Juga: Update Corona Covid-19 di Indonesia: 157 Negatif, 9 Masih Didalami
Warga dan penduduk Arab Saudi masih dapat mengunjungi Mekah dan Madinah dan shalat di sana, asalkan mereka tidak pergi untuk tujuan umrah, kata wakil menteri haji Abdulfattah Mashat kepada stasiun TV Al Arabiya pada Rabu.
"Mekah masih terbuka bagi pengunjung dari seluruh kerajaan tersebut. Keputusan penundaan hanya untuk ibadah umrah," katanya.
Arab Saudi pekan lalu menghentikan visa umrah bagi warga asing dan melarang warga negara Teluk memasuki Kota Mekah dan Madinah akibat virus.
Pihaknya juga melarang wisatawan dari sedikitnya 25 negara, yang melaporkan kasus COVID-19. Sementara pada Selasa pihaknya membatasi kedatangan wisatawan dari negara Dewan Kerja Sama Teluk.
Sumber: Antara/Reuters
Berita Terkait
-
Pasien 1 Positif Corona: Tolong Hentikan Berita Melenceng tentang Kami
-
Warga Bogor Berburu Alkohol Buat Cuci Tangan, Takut Terinfeksi Virus Corona
-
Ramai Virus Corona, Tarra Budiman Sudah Lama Stok Masker dan Hand Sanitizer
-
Lagi Dibui, Rey Utami Khawatirkan Anak karena Corona
-
Wabah Corona, Hotman Paris: Sopir Taksi Aja Waspada, Gimana Bandara Kita?
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
Terkini
-
Dasco Sambangi Prabowo di Istana, Lapor Perkembangan Terkini di Tanah Air hingga Keputusan DPR
-
Sejarah Nepal: Dari Kerajaan Kuno Hingga Republik Modern
-
Parah! PNS Bawaslu NTB Gelapkan Belasan Mobil Operasional, Apa Motif dan Modusnya?
-
Legislator Golkar Beri Tantangan Menkeu Purbaya: Buat Kejutan Positif, Jangan Bikin Pusing Lagi
-
CEK FAKTA: Presiden Prabowo Cairkan Bansos Rp 7 Juta per NIK, Benarkah?
-
Ferry Irwandi: TNI-Polri Harus Lindungi Rakyat
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji, Ngaku Jadi Korban Ibnu Mas'ud, Kok Bisa?
-
5 Buronan Kakap Sri Lanka Terciduk usai Ngumpet di Kebon Jeruk Jakbar, Kasus-kasusnya Ngeri!
-
Legislator PDIP Beri Sindiran ke Menkeu Purbaya: Dua Hari Jabat, Dua Hari Jadi Orang Paling Viral
-
Rekam Jejak Bishnu Prasad Paudel, Menteri Keuangan Nepal yang Ditelanjangi dan Diarak saat Demo